Suara.com - Tim advokasi Jokowi-JK tidak takut dan mempersilakan kubu Prabowo-Hatta mengerahkan pendukungnya saat sidang perdana gugatan sengketa Pilpres di Mahkamah Konstiusi (MK) besok, Rabu (5/8/2014).
Menurut tim Jokowi, hal itu memang tidak dilarang oleh MK dan tidak ada aturan yang melarang.
"Silakan saja, itu tidak dilarang. Namun kami yakin MK akan melaksanakan tugasnya dengan baik tanpa merasa terintimidasi oleh masa tersebut,” kata Tatang di Galeri Cafe, TIM Jakarta Pusat, Selasa (5/8/2014).
Sebaliknya, dia juga sekaligus menghimbau agar seluruh pendukung Jokowi-JK jangan ada satupun yang datang saat sidang sedang berlangsung.
“Kami hanya berharap agar relawan Jokowi JK tetap di rumah dan terus berkomunikasi dengan sesama untuk kepentingan ke depan," lanjut Tatang.
Mereka berharap Tim Pengacara dari kubu Prabowo Hatta tidak memprovokasi masyarakat dengan keterangan-keterangan yang tidak benar.
Sementara soal kabar pembukaan kotak suara oleh KPU, Ahmad Rifai menjelaskan kalau KPU sudah mengundang saksi dari kubu Prabowo-Hatta untuk membuka kotak suara tersebut, namun karena tidak datang, maka KPU langsung membukanya.
"KPU sudah undang saksi, tapi tidak datang, maka KPU buka saja kotak suara, biar bisa dibkutikan di MK, kalau tidak diajukan ke MK, KPU tidak akan membukanya. KPU sudah baik ko," jelas Rifai.
Atas dasar pertimbangan tersebut, Tim Advokasi Jokowi JK meyakini hakim MK akan bekerja dengan adil dan kami juga berharap agar pihak yang kalah harus bersifat ksatria untuk menerimanya, tanpa ada tudingan lagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia