Suara.com - Tanpa banyak hambatan berarti, Tommy Sugiarto melaju ke babak perempat final BWF World Championships 2014. Unggulan kelima asal Indonesia ini mengalahkan Hu Yun (Hongkong), dengan dua set, 21-10, 21-11.
"Saya cukup puas dengan penampilan di babak ketiga karena saya bisa menang straight game melawan Hu Yun. Kemenangan dua game langsung membuat saya bisa menyimpan energi untuk pertandingan di perempat final," kata Tommy yang dijumpai di stadion Ballerup Super Arena, seperti dilansir laman resmi PBSI, Jumat (29/8/2014).
Tommy akan berjumpa dengan Eric Pang, pemain non unggulan asal Belanda yang membuat kejutan dengan lolos ke babak perempat final dan mengalahkan pemain-pemain unggulan seperti Tian Houwei (Cina) dan Tanongsak Saensomboonsuk (Thailand).
"Saya sudah dua kali bertemu Eric. Postur tubuhnya yang tinggi membuat dia punya serangan yang cukup berbahaya. Saya akan mewaspadai dia, apalagi sebelumnya dia mengalahkan pemain-pemain unggulan," ujar Tommy.
Selain Tommy, empat wakil Merah-Putih juga lolos ke babak perempat final. Di ganda putra ada pasangan Angga Pratama/Rian Agung Saputro yang berhasil melaju usai mengalahkan ganda Thailand, Wannawat Ampunsuwan/Patiphat Chalardchaleam.
Ganda putri mengirim dua wakilnya ke babak delapan besar lewat pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dan Anggia Shitta Awanda/Della Destiara Haris yang masing-masing menyingkirkan wakil tuan rumah. Greysia/Nitya memetik kemenangan untuk keempat kalinya atas Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen. Sedangkan Anggia/Della mengalahkan Line Damkjaer Kruse/Marie Roepke.
Wakil terakhir yang lolos adalah pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto. Ganda campuran rangking 29 dunia ini berhasil menghentikan perlawanan wakil Rusia, Anatoliy Yartsev/Evgeniya Kosetskaya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India