Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama mengatakan perlu ada evaluasi dalam pembangunan rumah susun (rusun) yang sudah berjalanan beberapa tahun ini.
Menurutnya masih ada beberapa kekurangan dari pembangunan rusun selama ini. Hal itu dikatakannya setelah Rapat Pimpinan (Rapim) di Balai Kota, hari ini, Senin (15/9/2014).
"Kita membahas soal semua rusun harus memiliki pipa gas. Karena kenapa gas LPG naik, padahal gasnya diproduksi dalam negeri tapi kan tabungnya yang impor. Jadi kalau masyarakat kita pakai pipa gas kita bisa menghemat setengahnya," kata Ahok.
Selain itu, sambungnya, rusun yang ada juga tidak memiliki sistem sanitasi yang baik. Sehingga menyebabkan rusun terkesan kumuh. Karenanya, Ahok ingin mengajak semua elemen kedinasan untuk membangun perumahan.
"Selokan air dirusun itu kacau balau. Karena orang (dinas) perumahan tidak ngerti. Miring-miring airnya. Yang ngerti Dinas Pekerjaan Umum (PU). (Dinas) perumahan hanya ngerti bangun perumahan," ujarnya.
Kemudian, masalah air siap pakai, kata Ahok juga menjadi bagian dari evaluasi. Sebab, terkadang masalah air ini juga menjadi masalah untuk warga rusun.
"Air juga menjadi permasalahan. Makannya kita minta ada danau, ada pengelolaan air," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting