Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) merazia dua pabrik mie basah yang mengandung formalin di Citayam, Depok, Sabtu (11/10/2014) dini hari.
Dalam razia itu, petugas menemukan barang bukti berupa mesin pencetak mie, formalin, mie basah dan bahan baku untuk membuat mie.
"Ini adalah hasil pengembangan penyelidikan selama sekitar dua bulan," kata Kepala BPOM Roy A Sparringa, di Jakarta.
Pabrik mie itu berada di sekitar pemukiman warga. Petugas dari BPOM telah menyita mesin pencetak mie.
"Pemilik pabrik itu tidak dapat kami tahan, karena itu wewenang polisi. Tapi kartu tanda penduduknya, dan identitas lainnya sudah disita," ujarnya.
Mie diproduksi dan didistribusikan ke berbagai pasar di Depok, Bogor dan Jakarta pada tengah malam.
"Yang mengagetkan kami adalah dalam sehari pabrik itu memproduksi 6 ton mie basah," ujarnya.
Kepala Pusat Penyidikan BPOM Hendri Siswadi yang memimpin razia tersebut mengatakan pabrik mie itu sudah beroperasi sejak tiga tahun yang lalu.
Namun kecurigaan petugas terhadap perdagangan mie basah itu dalam dua bulan terakhir. Petugas pemantau dan membeli mie berwarna kuning berminyak dan kenyal.
Setelah diuji di laboraturium ternyata mie itu mengandung banyak formalin.
"Tiga hari sekali, pemilik pabrik mie membeli 3 kg formalin dari toko kimia di Tangerang. Bisa dibayangkan berapa banyak masyarakat yang keracunan bila dalam sehari terjual 6 ton mie basah," katanya.
Mie berformalin itu dijual pedagang di pasar kepada pedagang bakso, bakmie dan masyarakat umum.
"Ini mengerikan," kata Hendri yang suka mengonsumsi bakmie. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan
-
Ada dari Bekasi dan Semarang, Tim DVI Identifikasi 7 Jasad Korban Ponpes Al Khoziny, Ini Daftarnya