Suara.com - Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya mengaku belum menerima pemberitahuan rencana agenda konvoi relawan Joko Widodo saat pelantikan presiden dan wakil presiden.
"Memang ada informasi akan ada massa yang turun, namun belum ada pemberitahuan resmi kepada kepolisian," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Selasa (14/10/2014).
Rikwanto mengimbau seluruh elemen yang memiliki agenda seperti unjuk rasa, konvoi atau arak-arakan massa saat pelantikan presiden dan wakil presiden, hendaknya menyampaikan pemberitahuan kepada kepolisian.
Melalui pemberitahuan itu, polisi akan melayani dan mengamankan kegiatan masyarakat agar tidak mengganggu ketertiban umum.
Rikwanto menyatakan aparat Polda Metro Jaya siap mengamankan kegiatan acara pelantikan Presiden-Wakil Presiden Jokowi-JK di Gedung DPR RI pada Senin (20/10/2014).
Termasuk mengawal rangkaian kegiatan pelepasan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono di Istana Presiden Jakarta Pusat.
"Saat ini dirapatkan untuk strategi pengamanan saat pelantikan dan pelepasan presiden-wakil presiden," ujar Rikwanto.
Polda Metro Jaya bersama jajaran menyiapkan personil pengamanan antara 5.000-10.000 petugas, sedangkan dalam situasi kontigensi mencapai 23.415 petugas. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak