Suara.com - Petugas Kepolisian Resor Jombang, Jawa Timur, menangani kasus pembunuhan satu keluarga di Desa Sambongdukuh dengan memburu pelaku yang kini melarikan diri.
"Kami masih tangani kasus ini, sekarang masih penyelidikan," kata Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Polres Jombang AKP Lely Bahtiar di Jombang, Rabu (22/10/2014).
Informasi yang dihimpun, kasus pembunuhan satu keluarga itu diketahui pada Rabu dini hari di rumah korban, di Perumahan Sambong Permai, Sambongdukuh, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang.
Tiga orang yang masih satu keluarga diketahui meninggal dunia, sementara satu orang lainnya masih dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang.
Korban yang diketahui tewas adalah seorang ibu dan dua anaknya, sementara suami korban saat ini masih menjalani perawatan intensif akibat luka bacok di tubuhnya. Para korban yang meninggal dunia ini terluka parah akibat sabetan benda tajam di tubuhnya dan banyak mengeluarkan darah.
Sebelum diketahui tewas, para korban sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit Jombang tersebut, namun karena luka yang dideritanya cukup parah, para korban tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia.
Sampai saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus pembunuhan satu keluarga tersebut. Polisi juga masih mencari pelaku, sebab yang bersangkutan melarikan diri setelah melakukan aksinya. Diduga, pelaku adalah mantan pekerja korban.
Polisi juga menyita sejumlah barang bukti seperti senjata tajam yang digunakan untuk melukai para korban. Seluruh barang-barang itu masih diamankan di Mapolres Jombang sebagai barang bukti. Sementara, pelaku masih buron. Korban sendiri saat ini juga masih di rumah sakit, sambil pemeriksaan selesai dan diambil keluarga.
Sementara itu, polisi juga sudah memasang garis polisi di rumah korban. Warga sekitar masih memadati lokasi pembunuhan tersebut, namun mereka tidak dapat mendekat, karena dilarang petugas.(Antara)
Berita Terkait
-
PSMS Medan Pede Curi Poin dari Markas Persekat Tegal
-
Pegadaian Championship: Sumsel United Usung Misi Tiga Poin Lawan Persikad Depok
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Hasil Kumamoto Masters 2025: Ubed Evaluasi Fisik dan Mental Usai Terhenti di Babak Pertama
-
Girang Dipanggil Lagi ke Timnas Brasi, Fabinho: Terasa Debut Pertama
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis