Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ahmad Basarah meminta supaya para elit politik menyelesaikan masalah yang ada di parlemen. Dia meminta supaya para elit memberikan pengarahan terhadap kadernya supaya dualisme di parlemen selesai.
"Usulan kami para petinggi partai duduk bersama, bermusyawarah, berikan pendidikan politik yang baik pada kami, berikan pengarahan politik kepada kami. Sehingga semua berjalan dengan baik," kata Basarah di DPR, Jakarta, Kamis (30/10/2014).
Menurutnya, kondisi saat ini di DPR mengalami deadlock konstitusional. Sehingga butuh elit yaitu ketua partai masing-masing untuk langsung turun tangan.
"Agar semua mau kembali duduk bersama untuk kembali ke pangkal ideologi kita, sesuai dengan sila ke empat Pancasila," tuturnya.
Kebuntuan saat ini, kata Basarah, terjadi karena dalam penentuan komisi dan alat kelengkapan dewan, permintaan mereka tidak terakomodir. Dari total 64 pimpinan komisi dan alat kelengkapan dewan, baik ketua atau wakil ketua, Koalisi Indonesia Hebat (KIH) hanya mendapatkan 5 pimpinan, sementara mereka meminta 16 kursi.
"16 ini kan dibagi 5 fraksi (PDI Perjuangan, PKB, Nasdem, Hanura dan PPP yang tergabung dalam KIH). Mereka (KMP) jadinya masih mendapatkan 64 dikurang 16, jadi 48 kursi pimpinan, kan besar sekali, masih nggak mau," tuturnya.
Karena keinginan ini tidak terakomodir, KIH kemudian melakukan mosi tidak percaya dan membentuk pimpinan DPR tandingan. (Bagus Santosa)
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia
-
KUHAP Baru Disahkan, Ahli Peringatkan 'Kekacauan Hukum' Januari 2026: 25 Aturan Pelaksana Belum Siap
-
Kasus Kekerasan di Jakarta Melonjak, Anak-anak Jadi Korban Paling Dominan
-
LBH Jakarta Tegaskan Judicial Review KUHAP Bisa Menegasikan Marwah MK
-
KUHAP Disahkan, Masyarakat Sipil Desak Prabowo Terbitkan Perppu Pembatalan
-
DPR 'Sembunyikan Draf' RUU KUHAP: Pengesahan Tertutup Tanpa Partisipasi Publik