Nama Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) merupakan yang pertama kali disebut oleh Presiden Myanmar U Thein Sein dalam pidato pembukaan KTT ASEAN ke-25, kemudian disusul oleh nama Perdana Menteri Thailand Jenderal Prayuth Chan O-cha.
"Saya meyakini bahwa dalam pemerintahan anda tidak hanya akan membawa perdamaian, stabilitas dan kemakmuran yang lebih besar bagi rakyat, namun berkontribusi untuk meningkatkan integrasi ASEAN. Untuk itu, saya menyambut dengan hangat kehadiran anda dalam lingkaran pemimpin negara ASEAN," begitu pidato Thein Sein saat membuka KTT ASEAN di Nay Pyi Taw, Myanmar, Rabu.
Penyebutan nama Presiden Joko Widodo dan PM Prayuth Chan O-Cha dalam pidato pembukaan oleh Presiden Thein Sein, yang sekaligus menjadi tuan rumah KTT ASEAN tahun ini, merupakan sebuah sambutan dalam partisipasi perdana mereka mengikuti KTT ASEAN yang ke-25 di adakan di Nay Pyi Taw, Myanmar pada 12-13 November 2014.
KTT ASEAN kali ini merupakan penampilan perdana Joko Widodo semenjak dirinya menjabat sebagai Presiden RI ke tujuh ,setelah menggantikan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.
Sedangkan PM Prayuth Chan O-cha yang menggantikan PM Thailand Sebelumnya, Yingluck Shinawatra.
Sebelum pembukaan KTT ASEAN ke-25, Presiden Joko Widodo juga sempat melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden U Thein Sein.
Pada pertemuan tersebut, keduanya membahas kerja sama lebih lanjut antara Myanmar dan Indonesia serta kerja sama di arena internasional, meningkatkan volume perdagangan antara Myanmar dan Indonesia menjadi satu miliar dolar AS pada tahun 2016.
Selain itu, juga membahas langkah-langkah komisi kerja sama Myanmar-Indonesia, reformasi politik dan proses perdamaian yang sudah diluncurkan di Myanmar.
Volume perdagangan Myanmar-Indonesia pada tahun 2013 adalah 498 juta dolar AS.
Selain ke-sepuluh kepala negara anggota ASEAN, juga kegiatan bangsa-bangsa di Asia Tenggara itu akan dihadiri oleh Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Perdana Menteri Australia Tony Abbot, Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.
Juga hadir Presiden Korea Selatan Park Geun-Hye, Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev, Perdana Menteri Selandia Baru John Key, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon, Sekretaris Jenderal ASEAN Le Luong Minh dan Presdien ASIA Development Bank Takehiko Nakao. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Pemerintah Malaysia Minta Maaf usai MC RTM Salah Sebut Prabowo Jadi Jokowi
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Di KTT ASEAN, Prabowo Ajak Negara Asia Jaga Persaingan Sehat demi Masa Depan Kawasan
-
Pastikan Transparansi Pemilu di Myanmar, Prabowo Dorong ASEAN Ambil Langkah Berani Ini
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta