Suara.com - Pekan lalu, sejumlah pemimpin dunia menghadiri Pertemuan Tingkat Tinggi (KTT) G-20 di Brisbane, Australia. Dan news.com.au telah berbaik hati mengamati dan melaporkan pesawat kenegaraan yang digunakan para kepala negara itu, saat mengikuti pertemuan selama dua hari itu.
Boeing ternyata lebih menjadi pilihan banyak negara untuk pesawat kenegaraan mereka. Sedangkan Airbus lebih banyak digunakan oleh negara-negara Eropa. Berikut hasilnya, kami rangkumkan untuk Anda.
1. Pesawat kepresidenan AS, Air Force One, sudah dipastikan mengungguli semuanya. Pesawat Boeing 747-200B yang didesain khusus ini diperkirakan harganya 325juta dolar. Pesawat ini bisa menerbangi sepertiga lingkar dunia tanpa harus mengisi bahan bakar.
2. Sedangkan Jepang memiliki dua pesawat kenegaraan, masing-masing untuk Kaisar dan Perdana Menteri dengan nama sandi Cygnus satu dan Cygnus dua. Jepang memilih Boeing 747-400, untuk pesawat khusus ini.
3. India dan KOrea Selatan juga memilih Boeing 747-400 untuk pesawat khusus bagi Perdana Menterinya saat melakukan kunjungan kenegaraan.
4. Sementara Presiden Perancis, Francois Hollande tiba di Brisbane dengan menggunakan pesawat Airbus A340. Nggak heran, Perancis khan rumah bagi pabrik pesawat pesaing Boeing.
5. Presiden Meksiko, Enrique Pena menggunakan pesawat jet Boeing 757, yang dilengkapi dengan alat khusus untuk menghemat penggunaan bahan bakar. Dilaporkan ada 1000 unit pesawat jenis ini.
6. Sedangkan delegasi Arab Saudi menggunakan Boeing 747-SP, varian yang lebih kecil dari Boeing 747 tetapi didesain khusus untuk penerbangan jarak jauh.
7. Sementara dua negara bertetangga, Indonesia dan Australia seolah kompak memilih Boeing 737. Disebutkan pesawat jet ini relatif 'lebih kecil' dibanding pesawat kenegaraan yang sudah disebutkan sebelumnya.
8. Presiden Afrika Selatan, Jacob Zuma tiba di Brisbane dengan menumpang pesawat Boeing 727. Pesawat yang pernah merajai langit dunia pada dekade 70-80an ini pertama kali diproduksi pada 1964 dan terakhir diproduksi pada 1984. Saat ini diperkirakan masih ada 200 unit yang dioperasikan di seluruh dunia. (news.com.au)
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045
-
Blueprint Keberlanjutan Ride-Hailing Indonesia: Motor Penggerak UMKM dan PDB Nasional
-
Anggota DPR Non Aktif Korban Disinformasi dan Fitnah, Bukan Pelaku Kejahatan
-
Jejak Korupsi POME: Dari Kantor ke Rumah, Kejagung 'Kunci' Pejabat Bea Cukai