Suara.com - Sebanyak 32 atlet putra dan 16 atlet putri tercatat ikut bertanding di babak utama ajang Garuda Indonesia Tennis Open, yang dilaksanakan di Jakarta sepanjang 24-30 November.
Sehari sebelum babak utama dimulai, telah dilaksanakan babak kualifikasi yang meloloskan empat atlet, yaitu Irfandi Hendrawan, Priyank Sony, Ega Uneputty (DKI), serta Sebastian Dacosta (tidak mewakili negara).
Sementara empat petenis lainnya, yaitu Jeremy Nahor, Yoga Argi (DKI), Kurnia Suranto (Jawa Tengah dan Joseph Sirriani (Australia), mendapatkan wild card sehingga langsung bisa mengikuti babak utama.
Dalam turnamen kali ini, DKI Jakarta terbanyak mengirimkan atletnya, yaitu sebanyak 11 putra dan 8 putri. Diikuti kemudian oleh Jawa Timur dengan 5 putra dan 1 putri, Jawa Tengah 3 putra dan 2 putri, serta Papua dan Kalimantan Timur yang masing masing mengirimkan 2 atlet putra. Selanjutnya juga ada atlet-atlet dari Riau, Jawa Barat, DIY, juga Papua Barat, Kalimantan Utara, Aceh, hingga Sulawesi Utara.
"Ini sudah tahun kedelapan Garuda menggelar kegiatan ini. Memang ada beberapa perubahan format. Kalau dulu bertajuk master, tetapi sekarang sudah open. Kalau format master, biasanya yang ikut peringkat satu sampai delapan putra dan putri," ungkap Tournament Director, Teddy Tandjung, di Jakarta, Rabu (26/11).
Teddy pun membenarkan bahwa DKI terbanyak mengirimkan atlet di turnamen ini. Hal tersebut menurutnya karena di daerah ini tumbuh subur berbagai klub tenis.
"Kami berharap momentum ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para peserta. Ajang ini dapat dijadikan sebagai bahan belajar, untuk mengembangkan permainan yang lebih baik lagi ke depan," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
Turnamen Basket 3x3 Play-In Bali: Pertarungan Sengit Berebut Tiket ke Regional Final
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Apa Tugas Komisi V DPR? Diisukan Bikin Lomba Golf Berhadiah Pajero di Tengah Protes Rakyat
-
Investasi Lapangan Padel Meroket, HIPMI Jaya Lihat Tenis Masuki Titik Balik
-
Komersialisasi Futsal di Kampus sebagai Bagian dari Ekonomi Kreatif
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Penyidik Kejaksaan Agung Ikut Sita Aset Milik Megawati dalam Kasus Korupsi PT Sritex
-
Penyangkalan Pemerkosaan Massal 1998 Berbuntut Panjang, Fadli Zon Digugat ke Pengadilan
-
Waspada Hujan Petir! BMKG Rilis Peringatan Cuaca 12 September 2025 di Bandung hingga Pontianak
-
Prabowo Berkali-kali Nyatakan Komitmen Supremasi Sipil
-
Ada Kejanggalan, Anggota Keluarga Arya Daru Ajukan Perlindungan LPSK
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR