Suara.com - Petugas Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya menindak bukti pelanggaran (tilang) terhadap 33.126 pengendara selama sepekan Operasi Zebra sejak 26 November hingga 2 Desember 2014.
"Sedangkan pengendara yang kena teguran mencapai 5.992 orang," kata Kepala Bagian Pembinaan Operasi Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Budiyanto di Jakarta, Selasa.
Budiyanto menyebutkan petugas kepolisian juga menyita barang bukti berupa 11.749 surat izin mengemudi (SIM), 21.104 surat tanda nomor kendaraan (STNK), 260 unit motor dan 13 unit mobil.
Polisi mencatat jenis kendaraan yang melanggar terdiri dari 641 unit bus, 2.481 unit mikrolet, 463 unit metromini, 4.542 unit taksi, 1.312 unit kendaraan barang, 2.858 unit mobil pribadi dan 23.799 unit motor.
Sementara itu, jenis pelanggaran yang dilakukan pengendara yakni 3.385 perkara menaikkan dan menurunkan penumpang sembarangan, serta 6.001 perkara melawan arus.
Selama sepekan Operasi Zebra itu terjadi 49 kasus kecelakaan lalulintas yang melibatkan 58 korban terdiri dari delapan orang meninggal dunia, sembilan orang luka berat, 41 orang luka ringan dengan kerugian materi mencapai Rp208 juta.
Petugas Polri menggelar Operasi Zebra sejak 26 November-9 Desember 2014 yang dilakukan secara serentak di seluruh Polda.
Operasi rutin terhadap pengendara itu menitikberatkan untuk mengurangi potensi kecelakaan lalulintas yang diakibatkan karena melawan arus dan menaikan atau menurunkan penumpang pada sembarang tempat. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres