Suara.com - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok mengatakan sikap Partai Golkar yang sekarang berbalik menolak Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wakil Kota tidak perlu ditanggapi secara serius.
"Feeling saya mengatakan ujungnya nanti (Koalisi Merah Putih) tetap kompak. Sikap Golkar sekarang, kan sesungguhnya lagi bermanuver saja. Itu tujuannya bukan untuk itu (menolak perppu). Tapi untuk masalah lain," kata Mubarok kepada suara.com, Minggu (7/12/2014). Perppu tersebut merupakan jaminan agar pilkada tetap bisa dilaksanakan secara langsung oleh rakyat. Apabila DPR sampai menolak mengesahkan, maka pilkada akan diwakilkan lewat anggota DPRD.
Mubarok tidak secara rinci menjelaskan apa maksud dan tujuan dari manuver Partai Golkar. Tapi, kata Mubarok, manuver tersebut bertujuan untuk kepentingan partai yang sedang dilanda pertikaian itu sendiri.
"Kan Golkar sedang ada persaingan luar biasa (antara Aburizal) dengan kubu Agung Laksono," kata Mubarok. "Jadi perppu itu alat saja untuk manuver. Politik, kan seperti main catur. Langkah ini atau itu maksudnya apa, kan sulit ditebak."
Mubarok mengatakan kalau Koalisi Merah Putih menolak perppu pilkada, hal itu justru akan menguntungkan Presiden Joko Widodo.
"Kalau ditolak, yang diuntungkan Jokowi. Kan, akhirnya semua nanti diangkat oleh Presiden," kata Mubarok.
Mubarok menegaskan Koalisi Merah Putih sejak awal telah sepakat dengan Partai Demokrat untuk tetap konsisten dalam mendukung pemilihan kepala daerah secara langsung.
"Kalau menolak, itu akan sangat tidak rasionil, tidak etis," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, di Musyawarah Nasional IX Partai Golkar, Bali, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menginstruksikan supaya Partai Golkar menolak perppu pilkada. Golkar akan memperjuangkan pilkada lewat DPRD.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono sempat mengungkapkan kekecewaannya atas sikap Partai Golkar. SBY menilai Golkar sudah mengingkari kesepakatan.
Tag
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta