Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berharap pengelolaan ruang hijau sekitar Stadion Gelora Bung Karno diserahkan ke Pemerintah Provinsi Jakarta.
"Ya saya pikir venue, stadion utama GBK, semua memang harusnya dikelola pusat, cuma ga cocok kalo di bawah Setneg. Itu biar di bawah Kemenpora. Nah kalo soal properti, ruang hijaunya biar DKI yang rapikan," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Senin (8/12/2014).
Hal itu dikatakan Ahok setelah bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi terkait persiapan Asian Games 2018 di Jakarta.
Ahok mengatakan Stadion GBK memiliki nilai sejarah yang tinggi. Stadion ini, katanya, juga menjadi simbol nasional sehingga memang pemerintah pusat yang lebih pantas mengelolanya.
Terkait keinginan Jakarta untuk mengelola ruang hijau stadion, kata Ahok, hal itu akan dibicarakan lebih lanjut dengan Presiden Joko Widodo.
"Kita mungkin akan ngomong kepada pak Presiden, beliau (Imam) usulin dalam rapat kabinet," kata Ahok.
Selama ini, kata Ahok, publik selalu mengkritik Pemerintah Jakarta bila ada fasilitas stadion yang rusak.
"Saya itu sering dapat kritik, bilang jalan kompleks Senayan olahraga rusak, marahin saya, DKI gak ada kerja, tahu gak yang punya siapa? Setneg," ujar Ahok dengan nada kesal.
Berita Terkait
-
Jakarta Berjaga: Bukti Jakarta Aman dan Nyaman Pasca Demo
-
Kolaborasi Spektakuler Dewa 19 All Stars 2.0 di SUGBK
-
3 Stadion Calon Markas Timnas Indonesia Selain GBK
-
Stadion GBK Akan Jadi Panggung El Clasico Barcelona vs Real Madrid, Siapa yang Main?
-
Kapan Terakhir Timnas Indonesia Juara di Stadion Utama Gelora Bung Karno?
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?