Suara.com - Kepala Badan SAR NAsional (Basarnas) Surabaya, Hernanto mengatakan, saat ini seluruh kekuatan armada militer diturunkan untuk melakukan pencarian dan penyelamatan pesawat AirAsia QZ8501 jurusan Surabaya-Singapura.
"Semuanya dikerahkan untuk pencarian ini," kata Hernanto dalam keterangannya saat konfrensi pers di Crisis Center Terminal II, Bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Senin (29/12/2014).
Dia pun merinci, armada ini akan digerakan dari tempat masing-masing untuk menuju lokasi kordinat yang diduga menjadi tempat terakhir hilang kontaknya pesawat berjenis Airbus itu.
Hilang kontak ini terjadi ketika pesawat berada di Laut Jawa, dengan titik kordinat lintang 3 derajat, 36 menit selatan, bujur 109 derajat, 19 menit timur.
"Semua akan kita kerahkan," ujarnya.
Berikut rincian armada yang dikerahkan dalam pencarian pesawat AirAsia ini:
RB 201 Basarnas Pangkal Pinang
RB 219 Basarnas Palembang
RB 209 Basarnas Tg Pinang
KN 214 Basarnas Jakarta
KN 224 Basarnas Jakarta
RIB 2 Basarnas Pontianak dan Jambi
2 buah Helly Dauphin Basarnas Pusat
Helly BO-105 Basarnas Pusat
2 buah Helly Super Puma (TNI AU)
2 buah Hercules C-130 (TNI AU)
Boeing 737 (TNI-AU)
CN-235 (TNI-AL)
KRI Bung Tomo (TNI AL)
KRI Yos Sudarso (TNI AL)
KRI Pulu Rengat (Sapu Ranjau milik TNI AL)
KRI Suetedi (TNI AL)
KAL Manoe (TNI AL)
KRI SSA (TNI AL)
Berita Terkait
-
Tren Liburan 2025: Dari Lonjakan Pemesanan Hotel hingga Peran Teknologi Booking Cerdas
-
Daftar Maskapai RI yang Pakai Airbus A320
-
Gen Z Malaysia Jatuh Cinta pada Indonesia: Rahasia Promosi Wisata yang Tak Terduga!
-
Bandara Ahmad Yani Semarang Kembali Buka Rute Internasional
-
Promo AirAsia Diskon Hingga 33 Persen untuk Semua Penerbangan!
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh