Suara.com - Badan SAR Nasional (Basarnas) mengawali operasi pencarian dan evakuasi hari ini, Senin (19/1/2015) dengan mengirimkan 40 kantong jenazah dan kantong plastik ke KRI Banda Aceh.
Operasi sebelumnya sempat gagal karena cuaca yang tidak bersahabat. Pengiriman kantong jenazah itu dilakukan sebagai antisipasi saat ada jenazah yang ditemukan, entah dalam kondisi terapung atau yang terdapat dalam badan pesawat.
"Karena kemarin gagal, hari ini kita sudah kirim 40 kntong jenazah dan kantong plastik ke Banda Aceh," kata Direktur Operasional Basarnas Marsma SB Soepriyadi di Lanud Iskandara Pangkalam Bun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Senin (19/1/2015).
Dengan berhasilnya pengantaran kantong tersebut, dia berharap cuaca akan terus membaik, sehingga dapat melanjutkan operasi yang berujung pada keberhasilan.
Namun, meskipun cuaca cukup bagus, kondisi arus bawah laut tetap saja deras, sehingga para penyelam selalu gagal dalam menjalankan aksinya menyusuri badan pesawat di dasar laut.
"Mudah-mudahan sebentar sore cuaca baik, sehingga tim dapat menyisir seluruh bagian serpihan pesawat," harap Supriyadi.
Dan mengenai nasib badan pesawat tersebut, pihaknya terus berusaha maksimal hingga bisa memastikan apakah dalam badan pesawat tersebut ada jenazah atau malah sebaliknya. Dengan demikian dipastikan aksi operasi bakal terus berlanjut hingga tuntas semuanya.
"Main body harus terangkat, agar bisa menastikan jenazahnya ada nggak, kita siapkan tenaga yang maksimal," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Bandara Ahmad Yani Semarang Kembali Buka Rute Internasional
-
Promo AirAsia Diskon Hingga 33 Persen untuk Semua Penerbangan!
-
G-Dragon Konser di Jakarta! 5 Hotel Strategis Ini Bisa Dibooking Buat Bikin Nonton Makin Nyaman
-
Penerbangan Langsung Adelaide - Denpasar Dimulai, Kemenpar Optimistis Gaet 1,9 Juta Turis Australia
-
Rute Baru AirAsia yang Dinanti Wisatawan: Adelaide ke Bali Kini Tanpa Transit
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara