Suara.com - Semua barang bukti dari kasus kecelakaan maut di Jalan Iskandarsyah, Arteri Pondok Indah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, saat ini, Rabu (21/1/2015), sudah diamankan di Polres Jakarta Selatan.
"Kasus ini ditangani Satwil Laka Lantas Jakarta Selatan, barang buktinya di sana," kata Briptu Eko dari Traffic Management Center Polda Metro Jaya saat dihubungi melalui telepon.
Sedangkan sopir mobil Mitsubishi Outlander nomor polisi B 1658 PJE bernama Christopher Daniel, saat ini menjalani pemeriksaan di Unit Laka Lantas Polres Jakarta Selatan. Mobil yang dikemudikan oleh pelajar berusia 22 tahun inilah yang menabrak dua mobil, enam sepeda motor dan menewaskan empat orang.
Sebelum diperiksa di Polres Jakarta Selatan, Christopher menjalani tes urine di RS Polri Kramatjati.
Karena masih dalam pemeriksaan, Polres Jakarta Selatan belum mau memberikan penjelasan lebih jauh seputar hasil penyelidikan atas kecelakaan itu.
Sebelum menewaskan empat orang, mobil Outlander yang dikemudikan Christopher terlebih dahulu menabrak mobil Avanza nomor polisi B 1318 TPJ, kemudian menabrak mobil Mitsubishi pick up nomor polisi B 9852 AP, lalu sepeda motor Honda Vario nomor polisi B 3316 SPE, Yamaha Vixion nomor polisi B 3981 SON, Honda Supra X nomor polisi B 6684 TON, Honda Vario nomor polisi B 6535 AM, Honda Mega Pro nomor polisi B 4492 RO, dan Honda Beat nomor polisi B 3060 BSN.
Adapun korban yang meninggal akibat ditabrak mobil Outlander, masing-masing bernama Mustopa (28) yang beralamat di Jalan Teratai Rt 02/01, Kelurahan Pondok Bambu, Jakarta Timur, kemudian Mayudin Herman yang beralamat di Pam Elok blok B1 10, Rt 01/14, Pondok Petir, Depok, kemudian Wisnu anggoro (31) yang beralamat di Jalan Tanah Kusir Rt 01/01 Kebayoran Lama, Jakarta Selatan dan keempat anggota Polsek Kebayoran Baru Inspektur Polisi Satu Batang Onang (46) yang beralamat di Jaya Baru, Pancoran Mas Depok. Sedangkan korban luka belum diketahui identitasnya.
Berita Terkait
-
Detik-detik Mencekam di Daan Mogot: Pemotor Oleng, Terjatuh, Lalu Tewas Terlindas Truk Boks
-
Tragedi Maut Renggut 8 Nyawa Karyawan RS di Probolinggo: Luka Mendalam di Dunia Kesehatan
-
Fakta-fakta Kecelakaan Bromo, Liburan Syukuran Lulus Kuliah Karyawan RS Bina Sehat Berakhir Maut
-
Tragedi Lereng Bromo, Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Karyawan RS Jember Tewaskan 8 Orang
-
Gagal Salip Transjakarta, Pemotor Jupiter MX Tewas Mengenaskan di Tubagus Angke
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap