Suara.com - Ketua KPU Husni Kamal Manik bersikeras untuk tetap menggelar pemilu kepala daerah serentak pada tahun ini. Hal itu diungkapkan Husni setelah bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara, Selasa (10/2/2015).
“Kami menyampaikan bahwa KPU dalam posisi yang siap menyelenggarakan Pilkada yang ada, dan meminta agar Presiden memastikan seluruh daerah dapat memfasilitasi penyelenggaraan Pilkada dari segi anggaran maupun hal lain yang dibutuhkan,” ujar Husni seperti dilansir dari laman Setkab.go.id.
Menurut Husni, pihaknya telah berkomunikasi dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo untuk untuk meng-exercise lagi mana saja tahapan yang bisa dipersingkat mana bagian yang bisa ditiadakan, jika Pilkada serentak dilaksanakan tahun 2015 ini.
Husni menegaskan, bahwa desain dalam penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2015 ini, sudah diserahkan KPU ke DPR. Kata dia, jika disetujui DPR maka pelaksanaan Pilkada serentak bisa dilakukan pada tahun ini juga.
Dalam kesempatan itu, Husni Kamil Manik juga mengatakan keinginan KPU untuk berkantor bersama-sama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Dewan Kehoramatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) dalam sebuah gedung, yang bisa dinamakan Graha Pemilu.
Husni menjelaskan, bahwa kebutuhan Graha Pemilu itu bukan hanya gedung tapi perlu area yang nanti diperuntukan bagi kebutuhan publik yang menyampaikan aspirasi ke Bawaslu dan DKPP.
“Jadi lapangan itu bisa digunakan untuk penyampaian pendapat tapi juga tidak menghalangi lalu lintas di sekitarnya,” papar Husni.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Pigai Ajak Publik Gugat UU KUHAP ke MK Jika Khawatir dengan Isinya: Kami Dukung, Saya Tidak Takut!
-
KPK Ungkap Alasan Bobby Nasution Belum Dihadirkan di Sidang Korupsi Jalan Sumut
-
Tak Bayar Utang Pajak Rp25,4 Miliar, DJP Sandera Pengusaha Semarang: Ini Efek Jera!
-
Broker 'Hantu' Korupsi Petral Terkuak, KPK: Modus Ini Bikin Harga Minyak Impor Jadi Mahal
-
Tepis Kekhawatiran Publik, Menteri HAM Klaim 80 Persen Revisi KUHAP Lindungi HAM
-
Raperda KTR Ancam 'Bunuh' Konser Musik Jakarta, Legislator: Banyak Mudharatnya
-
Pohon Tumbang Teror Warga Jakarta, Pramono Anung: 62 Ribu Sudah Dirapikan, Cuaca Ekstrem Biangnya
-
KPK Bidik Raksasa Sawit Jadi Tersangka Korporasi di Kasus Suap Inhutani V
-
Menteri PANRB Rini Widyantini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak