Suara.com - Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Didik Mukrianto meminta Presiden Joko Widodo mengedepankan konstitusi dan tetap mendengarkan aspirasi masyarakat dalam kisruh antara Polri dan KPK.
"Seorang pemimpin bangsa dituntut mengambil sikap bijak dan tepat di saat kritis dengan mengedepankan konstitusi dan UU dan tetap mendengar suara rakyat," kata Didik melalui pesan singkat, Rabu (18/2/2015).
Dia mengatakan persoalan yang dihadapi Presiden saat ini dalam konteks Polri dan KPK sudah melibatkan kebijakan berbasis hukum, politik dan nuansa kebatinan publik dengan segala dinamikanya.
Didik menilai apabila Presiden mau bersikap tegas, semua jalan sudah tersedia, baik secara hukum maupun politis. Presiden memiliki Undang-Undang Kepolisian dan UU KPK yang bisa menjadi landasan baginya dalam mengambil keputusan.
"Secara politis, Presiden mempunyai kewenangan yang cukup untuk mengambil sikap cepat atas nama penegakan hukum dan kepentingan. DPR RI juga sudah memberikan sikap kelembagaan melalui persetujuannya," ujar Didik.
Dia menilai saat ini Presiden dituntut segera menentukan sikap kenegarawanannya karena selama ini Presiden dikenal taktis dalam mengambil setiap sikap dan kebijakan.
Didik menilai Presiden Jokowi cenderung lambat bersikap dalam kisruh Polri dan KPK.
"Apabila terus berlarut maka akan timbul persoalan baru dalam kenegaraan yang lebih rumit dan menimbulkan ketidakpastian khusus dalam proses penegakkan hukum dan perwujudan pemerintahan yang bebas korupsi," tegas dia.
Menurut dia pengambilan keputusan yang berlarut-larut apalagi melakukan pembiaran, bisa menimbulkan kekacauan hukum, politik dan sosial karena tidak ada kepastian karena akan berimbas juga pada stabilitas ekonomi sehingga rakyat yang akhirnya menanggung deritanya. (Antara)
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 5 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Coverage Terbaik Untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp50 Ribuan
Pilihan
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
Terkini
-
Dasco: Gerindra Siap Tampung Gelombang Relawan Projo!
-
PLN Electric Run 2025 Siap Start Besok, Ribuan Pelari Dukung Gerakan Transisi Energi Bersih
-
Merapat ke Prabowo, Budi Arie Bicara Kemungkinan Jokowi Tak Lagi Jadi Dewan Penasihat Projo!
-
Hujan Lebat Iringi Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Begini Momennya
-
Usai Budi Arie Kasih Sinyal Gabung Gerindra, Projo Siap Lepas Wajah Jokowi dari Logo!
-
Beri Sinyal Kuat Gabung ke Gerindra, Budi Arie: Saya Satu-satunya yang Diminta Presiden
-
Cuma Hadir di Kongres Projo Lewat Video, Budi Arie Ungkap Kondisi Jokowi: Sudah Pulih, tapi...
-
Dari Blitar, Megawati Inisiasi Gagasan 'KAA Plus', Bangun Blok Baru Negara Global Selatan
-
Berenang Jelang Magrib, Remaja 16 Tahun Sudah 4 Hari Hilang usai Loncat dari Jembatan Kali Mampang
-
8 Miliar Dolar AS Melayang Setiap Tahun, Prabowo Sebut Judol Biang Kerok!