Suara.com - Beberapa tahun lalu, Malaysia sempat dibuat heboh dengan keberadaan Klub Istri Taat Suami atau The Obedient Wives Club. Klub itu mengajarkan perempuan melayani suami jauh lebih baik dibandingkan pelacur papan atas.
Klub yang didirikan Global Ikhwan Sdn Bhd (GISB) itu akhirnya dibubarkan. Kini, salah satu anggota komite klub itu, Dr Azlina Jamaluddin memutuskan untuk melakukan rebranding dengan membentuk Rumah Poligami Indah dari Tuhan.
Tujuan dari pendirian Rumah Poligami Indah dari Tuhan adalah untuk memberikan pemahamam seputar pernikahan poligami seperti yang dianjurkan dalam Islam.
“Ada yang banyak menentang poligami karena mereka tidak memahaminya. Kami membentuk rumah poligami ini untuk memberikan pemahanan, bukan untuk mengajak orang melakukan poligami,” kata Azlina.
Kata dia, Rumah Poligami ini akan memberikan penjelasan konsep poligami kepada masyarakat.
“Di mata kami, poligami bukan untuk semua orang tetapi kita harus menerimanya karena itu merupakan aturan Tuhan, tidak paham tidak masalah tetapi Anda harus menerimanya terlebih dahulu. Tidak bisa melakukan poligami juga tidak masalah karena kami tidak akan memaksakan semua orang untuk poligami,” jelasnya.
Saat ini, kata Azlina, sejumlah program yang telah disiapkan adalah konsultasi dan juga pelajaran bagi karyawan GIBS. Ada sekitar 1.000 perempuan daru 300-400 keluarga yang sudah mengikuti program dari Rumah Poligami Indah dari Tuhan.
Kata dia, konsultasi dilakukan oleh para ahli pernikahan poligami. Menurut dia, banyak orang yang mendengar hal negatif tentang poligami tetapi dalam Islam poligami adalah salah satu jalan kehidupan.
Azlina mengatakan, poligami merupakan salah satu sunah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW.
Azlina juga membuat laman poligami-indah.com untuk membantu umat Muslim lebih memahami poligami. Kata dia, orang-orang harus tahu bahwa tidak ada poligami yang sempurna. Namun, setiap masalah selalu ada solusinya.
“Apabila dikatakan poligami tidak ada masalah, itu bohong. Bahkan keluarga dengan satu istri juga ada masalah, apalagi kalau ada empat istri,” ungkapnya.
Menurut dia, salah satu cara untuk bisa meraih sukses dalam berpoligamiadalah adanya toleransi dari suami dan juga istri, kompromi serta kemauan untuk memaafkan dan mencari pemaafan. (MalaysiaInsider)
Berita Terkait
-
'Duta Poligami', Fedi Nuril Balik Jadi Suami Dua Istri di Film Pangku
-
Aliff Ali Diduga Poligami Tanpa Izin, Nuning Irpana Lapor Polda Metro Jaya
-
Pernyataan Lama Tasya Farasya soal Poligami Viral Lagi, Sebut Bisa Jadi Jalan ke Surga
-
Pernyataan Tasya Farasya Pilih Suami Poligami tapi Kaya Viral Lagi: Salah Satu Pintu Surga Gue
-
Siapa Saja 4 Istri Wali Kota Prabumulih Arlan? Ini Alasan Poligami
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas
-
Komisi III 'Spill' Revisi UU Polri yang Bakal Dibahas: Akan Atur Perpanjangan Batas Usia Pensiun
-
Jadi Pondasi Ekonomi Daerah, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh pada UMKM
-
Buntut Demo Agustus Ricuh, 21 Aktivis Didakwa Hina Presiden dan Lawan Aparat