Suara.com - Seorang ibu asal Inggris ini bisa dibilang pengutil nomor wahid. Betapa tidak, selama empat puluh empat tahun, dirinya sukses mengutil barang-barang mahal dan bermerek dari berbagai toko.
Kim Farry namanya. Nilai barang-barang hasil curiannya mencapai 2 juta Poundsterling atau sekitar Rp40 miliar. Pekerjaan haram itu sudah ia lakoni sejak masih berusia sembilan tahun. Bahkan, ia juga mengajari beberapa dari enam orang anaknya untuk membantunya mencuri barang.
Selama 44 tahun terakhir, Kim bisa berfoya-foya, seperti makan makanan mewah, liburan, hingga menjalani tiga kali operasi pembesaran payudara. Tak cuma itu, Kim juga tidak bekerja dan menikmati uang tunjangan sebesar 556 Poundsterling atau sekira Rp11 juta per bulan dan tinggal di rumah pemerintah. Atas itu semua, dirinya tidak pernah merasa malu.
"Saya tidak malu atas apa yang saya lakukan, saya bangga," kata Kim.
"Saya pernah tidak tersentuh. Saya mendapat jutaan dan mempunyai kehidupan yang diimpikan orang," sebutnya.
"Saya sangat tidak senang jika orang bilang saya tidak pernah bekerja karena saya bekerja terus bekerja selama empat dekade terakhir. Hanya saja pekerjaan saya memang mengutil," ujarnya lagi.
Kim mengklaim, dengan mengutil, ia bisa memberikan penghidupan yang layak bagi keluarganya, meskipun pada kenyataannya, ia pernah kehilangan hak asuh atas tiga anaknya lantaran harus mendekam di penjara.
Namun, ia menolak menghentikan gaya hidup mewahnya dan meminta siapapun yang mau untuk memberikan pekerjaan layak untuknya. Syaratnya, pekerjaan itu harus memberikan pemasukan lebih banyak baginya.
Kepada Mirror, Kim mengaku sudah tidak mengutil selama delapan minggu terakhir. Iapun berniat menghentikan kebiasaan buruknya demi Paris, putrinya. Kendati begitu, ia tidak tahu kapan dirinya akan kembali 'menggeluti' pekerjaan mengutilnya.
"Saya akan mencoba tapi saya memulai hidup dari bukan siapa-siapa menjadi kaya seperti sekarang. Mengapa saya harus berhenti hidupo mewah? Ini adalah masa terlama hidup saya tidak mengutil sejak kecil dan rasanya amatlah berat," katanya.
"Biasanya saya tidak memusingkan soal uang. Sekarang saya mulai berpikir dari mana saya mendapat makan," ujarnya.
Kim memang benar-benar pengutil ulung. Dalam sebuah fotonya, Kim berpose bersama jaket kulit seharga Rp15 juta dari toko Bentalls, Kensington. Ada pula sepasang sepatu hak tinggi seharga Rp10 juta dari Yves Saint Laurent, serta sepasang sepatu Christian Dior seharga Rp6 juta yang kesemuanya merupakan barang curian. Kim sudah pernah dipenjara tujuh kali atas lebih dari 50 tuduhan pengutilan. Paling lama dirinya dipenjara selama enam minggu.
Masa kecil Kim tidak sebahagia sekarang. Kim kecil harus hidup berhemat, bahkan dalam hal makanan lantaran keluarganya yang miskin. Sejak itulah ia mulai ketagihan mengutil pada usia sembilan tahun. (Mirror)
Berita Terkait
-
Tertangkap Basah! Aksi Pengutil di Kasir Mandiri Walmart Viral di TikTok, Rekam Diri Sendiri saat Berbuat Kriminal
-
Diburu Warganet, Bisnis Mariana Ahong Pengutil Cokelat Langsung Dapat Rate Bintang Satu
-
Fakta-fakta tentang Kasus Seorang Ibu Penguntil Coklat di Alfamart yang Viral
-
Tunjuk Hotman Paris untuk Bela Karyawannya yang Minta Maaf ke Ibu Pengutil Cokelat, Ini Sejarah dan Pendiri Alfamart
-
Apakah Pengutil Sama dengan Kleptomania?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh