Suara.com - Hari, Kamis (5/3/2015), mulai jam 15.00 WIB-24.00 WIB di sekitar Jalan Suryakencana – Jalan Siliwangi – Jalan Batutulis – Jalan Pajajaran, mulai dari Vihara Dhanagun sampai Vihara Buddha Sena, akan dilaksanakan pawai seni budaya Cap Go Meh Bogor Street Festival 2015.
Adapun rute pawai seni nanti, meliputi:
Rute Karnaval : Jalan Suryakencana – Jalan Siliwangi – Jalan Pajajaran – Jalan Otista – Vihara Dhanagun.
Rute Pawai Joli : Jalan Suryakencana – Jalan Siliwangi – Jalan Suryakancana.
Rute Mobil Hias : Jalan Suryakencana – Jalan Siliwangi – Jalan Pajajaran – Warung Jambu – Kandang Halang – Cibuluh.
Dalam acara tersebut akan dimeriahkan sejumlah pertunjukan dari karnaval mobil 12 shio, 20 Joli, 25 liong, 50 barongsai dan lampion serta dipastikan akan mengundang banyak warga masyarakat yang akan menyaksikan jalannya pertunjukan.
Sebanyak 435 petugas Polres Bogor Kota dibantu 30 petugas Brimob Polri, 160 anggota TNI AD, 311 anggota Gabungan Pemerintah Kota dan Masyarakat (DLLAJ, Damkar, Kesehatan, Satpol PP, Bankom) serta 18 organisasi masyarakat di Kota Bogor akan ditempatkan di sejumlah titik untuk mengamankan jalannya pawai.
Untuk melancarkan jalannya kegiatan pawai dan mencegah terjadinya kepadatan arus lalu lintas, polisi akan melakukan sejumlah rekayasa arus lalu lintas berupa penutupan jalan dan pengalihan arus (termasuk rute sejumlah trayek angkot yang melintas Jalan Suryakencana) selama kegiatan berlangsung.
Berikut Pemberlakuan arus lalu lintas (penutupan jalan dan pengalihan arus) dalam pawai yang akan diberlakukan mulai pukul 15.00 WIB:
1. Ruas BTM dari Empang maupun Jalan Juanda menuju Pasar Bogor – Tugu Kujang akan tetap dibuka. Pengalihan arus lalu lintas diberlakukan Situasional, jika Pasar Bogor padat maka arus kendaraan dari BTM akan dialihkan ke Empang maupun Jalan Juanda.
2. Simpang Bogor Plaza/Pasar Bogor menuju Jalan Suryakencana akan ditutup total. Kendaraan akan dialihkan ke Jalan Otista – Tugu Kujang.
3. Tugu Kujang – Jalan Otista – Pasar Bogor akan ditutup guna akses jalur rombongan karnaval.
4. Kendaraan dari Jalan Pahlawan – Gang Aut menuju Jalan Suryakencana akan dialihkan lewat Pasar Cumpok – Lawang Seketeng – BTM – Jalan Ir. H. Djuanda.
5. Kendaraan dari Jalan Pahlawan – Gang Aut menuju Jalan Warung Bandrek ditutup, kendaraan milik penghuni Jalan Warung Bandrek bisa melintas.
6. Kendaraan dari Jalan Lawang Seketeng menuju Jalan Surya Kencana ditutup total, kendaraan akan dialihkan ke Jalan Ir. H. Djuanda/BTM.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
Terkini
-
Heboh 'Dilantik' di Kemenhan, Terungkap Jabatan Asli Ayu Aulia: Ini Faktanya
-
PP Dinilai Sebagai Dukungan Strategis Atas Perpol 10/2025: Bukan Sekedar Fomalitas Administratif
-
Sikapi Pengibaran Bendera GAM di Aceh, Legislator DPR: Tekankan Pendekatan Sosial dan Kemanusiaan
-
Geng Motor Teror Warga Siskamling di Pulogadung: Siram Air Keras, Aspal Sampai Berasap
-
Sakit Hati Lamaran Ditolak, Mahasiswa IT Peneror Bom 10 Sekolah di Depok Pakai Nama Mantan Diciduk
-
UMP 2026 Dinilai Tak Layak, Pemprov DKI Susun Strategi Redam Gejolak Buruh
-
KPK Hentikan Kasus Korupsi Nikel Rp2,7 T Konawe Utara, Padahal Sudah Ada Tersangka
-
Ketika Guru Ikut Menertawakan Disabilitas: Apa yang Salah dalam Pendidikan Kita?
-
Diprotes Buruh, Pemprov DKI Pertahankan UMP Jakarta 2026 Rp 5,7 Juta
-
Belum Dievakuasi, Begini Penampakan Mobil yang Tertimpa Reruntuhan Bangunan Parkir di Koja