Suara.com - Perselisihan APBD antara Ahok dan DPRD yang sekarang sedang berlangsung telah membuat pengesahan anggaran molor. Dan petugas kebersihan adalah salah satu pihak yang terkena dampaknya.
Ini dirasakan oleh petugas kebersihan bernama Yudi Fadilah (26). Gajinya ikut molor.
Ayah dari satu anak ini mengatakan akibat pembayaran gaji tertunda, ia terpaksa mencari alternatif lain untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Meski begitu, ia tetap bahagia. Setiap bulan Yudi biasa menerima gaji Rp2,7 juta. Jumlah tersebut baginya sudah lebih dari cukup untuk menghidupi keluarga.
Yudi menikmati pekerjaannya, meskipun penuh resiko. Resikonya, antara lain terserang penyakit, mengingat selalu bergelut dengan barang kotor.
Itu sebabnya, ia berharap pemerintah tidak memandang sebelah mata petugas kebersihan.
“Kalau kami saat ini hanya dapat gaji saja, semuanya Rp2,7 juta, kalau sakit sendiri yang bayar, makan siang, dan semuanya. Padahal kalau kita rasakan, pekerjaan kami ini sangat besar bisa diserang penyakit, karena kotor,” kata Yudi.
Bagi Yudi, menjadi petugas kebersihan saat ini lebih terjamin ketimbang zaman Gubernur Jakarta masih diduduki Fauzi Bowo. Saat itu, katanya, petugas kebersihan adalah outsourcing dan berada di bawah perusahaan swasta.
“Sekarang sudah baik, kata teman-teman, dulu katanya kerjanya sampai sakit pinggang, karena kerjanya sepanjang hari. Saya bersyukur pas, saya masuk, Gubernurnya Pak Jokowi, dan pada tahun 2014 lalu, kita bukan pekerja outsourcing lagi,” kata Yudi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum