Suara.com - DPRD DKI Jakarta memutuskan untuk menggunakan APBD 2014. Dengan kata lain, mereka menolak mendukung pengesahan APBD 2015.
"Saya sebagai ketua DPRD memutuskan kita memakai peraturan gubernur (pergub), artinya APBD 2014, dan ini keputusan rapat pimpinan. Rapat pimpinan telah dilakukan pukul 10.00 WIB dan memutuskan APBD DKI Jakarta 2015 dikembalikan kepada gubernur untuk menggunakan pergub," ujar Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Mursadi dalam konferensi pers di gedung DPRD Jakarta, Senin (23/3/2015). Pagu anggaran APBD 2014 sebesar Rp72,9 triliun.
Keputusan dewan sesungguhnya sudah disampaikan Kamis (19/3/2015) lalu oleh pimpinan DPRD, namun ketika itu Prasetio tidak hadir. Akhirnya disampaikan secara resmi hari ini ke media.
Sebelum memutuskan sikap tadi, anggota dewan membacakan kronologis dewan menolak anggaran 2015.
Pertama, Jumat 20 Maret 2015 pukul 10.00 WIB, dewan menunggu rincian APBD 2015 hasil pembahasan tentang APBD yang sudah evaluasi Kemendagri. Namun, berkas tersebut tidak diberikan kepada dewan.
Kedua, masih hari itu, pukul 14.30 WIB, dewan masih menunggu hasil evaluasi, namun pemerintah tidak juga datang untuk menyerahkan dokumen APBD.
Ketiga, dewan mengundang tim anggaran pemerintah daerah pada pukul 16.00 WIB. Namun, ketika itu tim pemerintah tidak membacakan rincian anggaran. Kemudian, tim tersebut berjanji menyerahkan secara lengkap rincian dan dokumen pada pukul 19.00 WIB.
Keempat, pukul 19.00 WIB, rapat dengan tim anggaran pemerintah daerah batal karena mereka tidak datang dengan membawa dokumen APBD secara rinci.
Kelima, pukul 20.35 WIB, tim pemerintah datang membawa dokumen, tapi hanya rekap dan bukan dokumen lengkap. Isinya hanya dokumen belanja langsung.
Keenam, rincian belanja tidak langsung dan pendapatan, tidak diserahkan. Oleh karena itu, DPRD menganggap eksekutif tidak serius.
Ketujuh, dewan mengadakan rapat badan anggaran pukul 21.30 WIB, namun rapat ditutup karena tidak ada dokumen yang dibahas.
Kedelapan, dewan mengadakan rapat pimpinan pukul 22.00 WIB untuk menampung aspirasi fraksi dan komisi-komisi.
Kesimpulan yang dihasilkan dalam rapat jam 22.00 WIB, yakni, tidak bisa memutuskan karena dokumen APBD 2015 tidak lengkap, seluruh fraksi, kecuali Fraksi Nasdem, merekomendasikan untuk menolak APBD 2015 dan menyerahkan pembahasan kepada Gubernur Ahok untuk ditetapkan menjadi peraturan gubernur. Dan kesimpulan berikutnya, rapat menyampaikan kesimpulan kepada ketua DPRD.
Kesembilan, rapat pimpinan pada Senin 23 Maret 2015 pukul 10.00 WIB memutuskan APBD DKI Jakarta 2015 dikembalikan kepada Gubernur untuk menggunakan pergub.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Ombudsman RI Saran RUU Perampasan Aset Harus Perjelas Kerugian Akibat Korupsi dan Langgar HAM
-
Detik-detik Artis Keturunan Indonesia Ardell Aryana Disandera Tentara Israel saat Live TikTok
-
Rocky Gerung Pasang Badan Bebaskan Aktivis Kasus Demo Agustus: Mereka Bukan Kriminal!
-
Pastikan Serapan Anggaran MBG Membaik, Luhut: Menkeu Tak Perlu Ambil Anggaran yang Tak Terserap
-
Ngeri! Jakarta Masuk 5 Besar Kota dengan Udara Terburuk di Dunia
-
Buka Suara soal Kasus Puluhan Siswa SD Keracunan MBG di Jaktim, DKPKP DKI Bilang Begini
-
Cuaca Hari Ini: Waspada Badai, Sebagian Besar Wilayah Indonesia Diprediksi Hujan
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 4 Oktober 2025: Waspada Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi
-
Terkuak! Kasus Keracunan Siswa di Jakarta Akibat Dapur MBG Tak Jalani SOP BGN
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI