Suara.com - Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri bakal menetapkan status tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan uninterruptible power supply (UPS) di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tahun anggaran 2014, terhadap tiga orang.
Ketiganya adalah anggota DPRD DKI, pejabat Pemprov DKI, dan pihak swasta.
Namun, Polri masih belum buka suara soal identitas pasti ketiga orang tersebut.
"Jadi potensial suspect (berpotensi jadi tersangka) adalah yang berkaitan dengan penggagas UPS, yaitu eksekutif, legislatif dan distributor," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Pol Rikwanto, Rabu (25/3/2015).
Polri, lanjut Rikwanto, juga terus menelusuri pihak-pihak lain yang diduga menerima aliran dana dari proyek tersebut.
"Penyidik tengah menangani. Kami akan telusuri siapa saja yang menerima," katanya.
Meski demikian, hingga kini, Polri masih belum menetapkan seorang pun tersangka dalam kasus ini. "Dittipidkor Bareskrim tengah menelaah berkas perkara UPS yang dilimpahkan dari Polda Metro Jaya untuk dilakukan gelar perkara. Yang pasti dari hasil pemeriksaan ada potensi kerugian negara Rp50 miliar. Jumlah ini bisa bertambah karena kami terus melakukan pemeriksaan," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Sepatu Skechers Diskon hingga 50% di Sports Station, Mulai Rp300 Ribuan!
- Cek Fakta: Jokowi Resmikan Bandara IMIP Morowali?
- Ramalan Shio Besok 29 November 2025, Siapa yang Paling Hoki di Akhir Pekan?
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Foot Locker
- 3 Rekomendasi Sepatu Lari Hoka Terbaik Diskon 70 Persen di Foot Locker
Pilihan
-
Jejak Sunyi Menjaga Tradisi: Napas Panjang Para Perajin Blangkon di Godean Sleman
-
Sambut Ide Pramono, LRT Jakarta Bahas Wacana Penyambungan Rel ke PIK
-
Penjarahan Beras di Gudang Bulog Sumut, Ini Alasan Mengejutkan dari Pengamat
-
Kids Dash BSB Night Run 2025 Jadi Ruang Ramah untuk Semua Anak: Kisah Zeeshan Bikin Terharu
-
Profil John Herdman, Pesaing Van Bronckhorst, Calon Pelatih Timnas Indonesia
Terkini
-
Kemensos Gelontorkan Rp19 Miliar Atasi Banjir 3 Provinsi Sumatera
-
Truk Seruduk Halte Mambo, Layanan Transjakarta Koridor 10 dan 12 Sempat Dialihkan
-
Intensif Lakukan Penggeledahan untuk Kasus Ponorogo, KPK Amankan Dokumen hingga Senjata Api
-
Rehabilitasi Presiden Tak Hentikan KPK, Kasus Korupsi ASDP Jalan Terus
-
Akses Darat Putus! Polri Kirim Bantuan dari Langit ke Desa-Desa Terisolasi di Sumut
-
Banjir Karangan Bunga di Balai Kota, Wali Kota Jakarta Barat Uus Dilantik Jadi Sekda DKI Hari Ini?
-
Detik-detik Menegangkan Kebakaran RS Pengayoman Cipinang: Alarm 'Meraung', 28 Pasien Dievakuasi
-
Hikmah Surat Ad-Dhuha di Sel Gelap, Titik Balik Eks Dirut ASDP yang Merasa Ditinggal Tuhan
-
KPK Bantah Tuduhan Penggelapan Aset Rp 600 Miliar: Balik Sorot Dugaan Pemalsuan Dokumen Sitaan
-
Cegah Penjarahan Meluas, Polda Sumut Kerahkan Brimob di Minimarket hingga Gudang Bulog!