Suara.com - Pegiat Divisi Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia Fika Komara menilai kelompok radikal yang menamakan diri ISIS telah mencoreng wajah Islam dan kaum muslimin dengan aksi kekerasan yang dipertontonkan.
"Apa yang disampaikan ISIS itu juga bukan sistem khilafah," kata dia, di Jakarta, Kamis (26/3/2015). HTI akan menggelar konferensi tentang Islam dan syariah Islam, di Bogor, dalam waktu dekat
Bagi dia, sepak terjang kelompok ISIS pun tidak sejalan dengan nilai-nilai ajaran Islam dan bahkan telah mencoreng sistem agama yang dianut lebih dari dua miliar orang itu.
Menurut dia, syariah Islam sengaja digambarkan media-media sekuler sebagai "musuh perempuan" dengan merujuk pada praktik, misalnya, yang ada di Provinsi Aceh.
Dalam merespons tantangan ini, sejumlah tokoh Islam justru defensif dan apologetik, padahal sikap semacam ini tidak produktif dalam upaya menjelaskan masalah ini secara benar, katanya.
"Inilah yang hendak kami ungkap dalam konferensi ini dengan harapan ada pandangan yang benar tentang syariah Islam, dan ada model solusi yang utuh atas masalah-masalah perempuan," katanya.
Kegiatan yang dilangsungkan secara serentak di Indonesia (Bogor), Palestina, Turki, Tunisia, dan Inggris via telekonferensi itu menghadirkan pembicara dari masing-masing negara.
Dia mewakili Hizbut Tahrir Indonesia sebagai pembicara dalam acara yang dijadwalkan berlangsung dari pukul 14.30 hingga 22.00 WIB itu. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Rocky Gerung: "Pulung" Jokowi Lenyap, Kereta Cepat Jadi Simbol Niat Jahat
-
BLTS Rp900 Ribu Lewat Kantor Pos Belum Cair, Mensos Ungkap Alasannya
-
Dicari Polisi usai Viral, Detik-detik Sopir Brio Kabur Usai Isi Pertalite Rp200 Ribu di SPBU Rempoa
-
Jawab Keraguan Publik, Aqua Rilis Video Animasi Terbentuknya Air Mineral Aqua dari Dalam Tanah
-
Dharma Pongrekun Beberkan Kunci Reformasi Polri Sesungguhnya Terletak pada Kehendak Kepala Negara
-
'Kasusnya Nggak Seram': Jurus Pede Pengacara Jelang Pemeriksaan Perdana Lisa Mariana
-
Pembalap Faryd Sungkar Terseret Kasus TPPU Mantan Sekretaris MA, Apa Perannya?
-
Imbas Konten Dedi Mulyadi, Aqua Didesak Ganti Logo Gunung Jadi Sumur
-
Buru 'Raja Minyak' Riza Chalid, Kejagung Kini 'Sikat' Jaringan Internalnya
-
Getol Bongkar Borok Proyek Whoosh, Siapa Agus Pambagio? Ini Profil dan Pendidikannya