Suara.com - Kelompok Negara Islam atau yang sebelumnya dikenal sebagai Negara Islam Irak dan Suriah telah membantai 37 orang, termasuk di antaranya dua orang anak-anak, di sebuah desa dekat Hama, sebah kota di Suriah.
Kelompok pemantau hak asasi manusia Suriah, pada Selasa (31/3/2015), mengatakan ISIS membantai seluruh keluarga dan membakar para korbannya di desa Mobouja, yang berjarak 60 km dari Hama. Adapun televisi pemerintah Suriah mengatakan bahwa serangan menyebabkan 44 orang tewas dan 21 lainnya terluka.
Masyarakat dari kelompok Alawiyah dan Ismailiyah, yang dinilai sesat oleh ISIS, menjadi target utama dalam pembantaian itu.
Hama sendiri adalah sebuah kota yang masih berada di bawah kendali pemerintah Bashar al Assad.
Bebeberapa pekan terakhir para milisi ISIS telah melangsungkan serangan atas wilayah-wilayah yang dikuasai pemerintah Surah, terutama di Hama dan Homs. Serangan itu dipicu oleh tekanan kelompok sekutu yang dipimpin Amerika Serikat dan pejuang Kurdi terhadap wilayah ISIS di Irak.
Sejauh ini ISIS diketahui telah bergerak ke Barat, di wilayah Suriah, dan mereka diduga akan merebut Salamiya, sebuah kota di sebelah timur Hama. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Serikat Pekerja Ajukan Tiga Tuntutan Perbaikan Rumus UMP 2026
-
Kasus Impor Pakaian Bekas Ilegal, Dittipideksus Bareskrim Juga Sita 7 Bus
-
Kehadiran Gus Ipul dan Pj Ketum PBNU di Lokasi Bencana Aceh Tuai Sorotan Warga NU
-
Usai Gus Yaqut, KPK Akui Akan Panggil Gus Alex dan Bos Maktour
-
BGN Sebut Limbah MBG Bisa Diolah Jadi Kredit Karbon dan Jadi 'Cuan'
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Dalami Dugaan Pembunuhan dan Perampokan Sadis!
-
Menteri Mukhtarudin: Siapkan 500.000 Pekerja Migran Indonesia pada 2026
-
Truk Kontainer Mogok di Tanjung Duren, Sejumlah Rute Transjakarta Pagi Ini Terlambat
-
Polda Metro Jaya Tutup UKW 2025, 77 Wartawan Dinyatakan Kompeten
-
Begini Respons Mendagri Soal Aksi Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih