Suara.com - Acapkali, seorang karyawan dipecat lantaran lalai, atau terlalu malas bekerja. Namun berbeda halnya dengan karyawan apartemen yang satu ini. Ia dipecat, justru, karena ia terlalu rajin dan ringan tangan.
Ralph Body, (41), bisa dibilang karyawan teladan. Sejak bekerja di sebuah gedung apartemen mewah di kawasan New York, Amerika Serikat, dua tahun lalu, Ralph benar-benar "membaktikan seluruh hidupnya untuk pekerjaan".
Si penjaga pintu itu tidak hanya membukakan pintu bagi tamu. Ia malah melakukan semua yang diminta oleh pengunjung, entah itu memeriksa hewan peliharaan, membersihkan kotak sampah, menyiram tanaman, sampai membantu menawarkan apartemen ke pemilik baru.
"Semua yang saya lakukan, semuanya diminta orang lain, atau mereka yang butuh," kata Body.
Namun, sikap Body yang gemar membantu itu justru membuat manajemen hotel tak senang. Ia dipecat hari Minggu (5/4/2015).
"Mereka bilang, 'Kami tahu kau melakukan itu untuk alasan yang benar, namun sayangnya... kau terlalu baik kepada para penyewa'," lanjutnya.
Ia sudah membela diri. Namun, pihak manajemen mengatakan bahwa dirinya melakukan hal yang seharusnya tidak ia lakukan.
Body terkejut dengan keputusan manajemen. Penghuni apartemen, kepada New York Post mengatakan, mereka memilih apartemen 27 lantai itu justru salah satunya adalah karena adanya Body di situ, selain memang pemandangan indah yang ditawarkannya.
"Ralph (Body) membuat tempat ini berbeda dari gedung mewah lainnya," kata seorang penghuni yang menggagas dibuatnya sebuah petisi agar manajemen mempertimbangkan kembali keputusannya atas Body.
Bahkan, beberapa penghuni apartemen menyatakan bakal berpikir dua kali untuk memperpanjang masa sewanya. Body dijanjikan pekerjaan baru oleh PBS Facility Services, semacam perusahaan outsourcing pegawai yang merekrut Body. Namun, sampai sekarang, Body masih menganggur. (News.com.au)
Berita Terkait
-
BREAKING NEWS! Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini Pengganti Sementara
-
Tak Bisa Dipungkiri, Dipecatnya Patrick Kluivert Jadi Efek Domino di Timnas
-
PNS Bisa Dipecat? Viral Menkeu Purbaya Ancam Pegawai Bea Cukai yang Nongkrong di Jam Kerja
-
Patrick Kluivert Resmi Dipecat, Konflik Internal Gerogoti Timnas Indonesia?
-
Dulu Terlilit Utang Judi, Kini Patrick Kluivert Bisa Dapat Pesangon Rp33,8 Miliar dari PSSI
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045
-
Blueprint Keberlanjutan Ride-Hailing Indonesia: Motor Penggerak UMKM dan PDB Nasional