Suara.com - Napak tilas peringatan ke-60 Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, Jawa Barat, baru saja dilakukan.
Dalam napak tilas dari Hotel Savoy Homan ke Gedung Merdeka sejauh 300 meter itu para kepala negara dan delegasi ditemani oleh istri.
Saat napak tilas, tampak Presiden Jokowi bersama istri diapit diantara Perdana Menteri Malaysia Najib Razak dan Presiden Cina Xi Jinping.
Mereka berjalan sambil sesekali berbincang dan melambaikan tangan. Sementara di belakang barisan para kepala negara tampak para menteri luar negeri perwakilan berbagai negara.
Kini mereka sudah masuk ke Gedung Merdeka dan baru saja melakukan foto bersama.
Seperti diberitakan, sepuluh kepala negara dan pemerintahan Asia-Afrika tidak dapat mengikuti kegiatan napak tilas (historical walk) di Jalan Asia Afrika, Bandung, untuk memperingati sejarah perjalanan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA).
Kesepuluh pemimpin Asia-Afrika yang tidak hadir di Bandung, yaitu Raja Jordania, Perdana Menteri Jepang, Perdana Menteri Singapura, Perdana Menteri Thailand, Sultan Brunei Darussalam, Perdana Menteri Bangladesh, Perdana Menteri Mesir, Presiden Iran, Wakil Presiden Seychelles, Perdana Menteri Palestina.
Berita Terkait
-
Megawati Usul Konferensi Asia Afrika Jilid II: Bahas Isu Kemerdekaan Palestina!
-
Perkuat Relasi, Indonesia-Namibia Upayakan Bentuk Kerjasama Antar Parlemen dengan Negara-negara Afrika
-
Terungkap, Marselino Ferdinan Tolak Jong KAA Gent Demi KMSK Deinze, Apa Alasannya?
-
Hyun-seok Hong, Rising Star Korsel Pesaing Marselino Ferdinan Andai Gabung KAA Gent
-
Profil KAA Gent, Tim Elite Belgia yang Dikaitkan dengan Marselino Ferdinan
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kronologi dan 6 Fakta Tenggelamnya Kapal KM Putri Sakinah di Labuan Bajo yang Menjadi Sorotan Dunia
-
KPK Panggil Eks Sekdis Kabupaten Bekasi yang Sempat Diamankan Saat OTT
-
Pramono Anung: Kenaikan UMP Jakarta Tertinggi, Meski Nominalnya Kalah dari UMK Bekasi
-
Polri Kerahkan Tambahan 1.500 Personel, Perkuat Penanganan Bencana Sumatra
-
Cekcok Ponsel Berujung KDRT Brutal di Sawangan, Polisi Langsung Amankan Pelaku!
-
Buruh KSPI Demo Dekat Istana: Tuntut UMP DKI Jadi Rp5,8 Juta, Anggap Angka Pramono Tak Sesuai KHL
-
Menuju Fase Rehabilitasi: Pemerintah Pastikan Sekolah, RSUD, dan Pasar di Sumatra Mulai Pulih
-
Arus Balik Nataru 2026 Dibayangi Kepadatan Tol, Polda Metro Siapkan 5 Skema Rekayasa Lalu Lintas Ini
-
Soal Adanya Pengibaran Bendera GAM, PDIP Beri Pesan: Jangan Campuradukkan Politik dalam Bencana
-
Kritik Pedas Ray Rangkuti: Di Indonesia, Musibah Sering Jadi Peluang Bisnis Pejabat!