Suara.com - Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day juga diselenggarakan di berbagai negara di dunia. Berbeda dengan di Indonesia, peringatan May Day di Turki tidak diwarnai aksi besar-besaran.
Ribuan polisi membentuk barikade dan menutup ruas-ruas jalan di Istanbul, Turki, hari Jumat (1/5/2015). Penutupan ruas jalan dilakukan untuk mencegah digelarnya aksi unjuk rasa memperingati May Day di Lapangan Taksim.
Dengan alasan keamanan, pihak berwajib menghentikan sebagian besar layanan transportasi umum dan menerjunkan polisi anti huru-hara untuk mencegah para demonstran masuk ke Lapangan Taksim. Selama ini, Lapangan Taksim dikenal sebagai pusat pergerakan para demonstran sayap kiri yang menentang pemerintah.
Presiden Turki Tayyip Erdogan mengatakan, Lapangan Taksim hanya boleh diakses oleh mereka yang datang dengan damai, bukan untuk menggelar demonstrasi ilegal.
"Saya harap 1 Mei dirayakan dengan keceriaan, bukan provokasi," kata Erdogan dalam sebuah pernyataan.
Namun, blokade tersebut tak menyurutkan semangat para demonstran untuk menggelar aksi. Bahkan, di permukiman Okmeydani, Istanbul, sejumlah demonstran terlibat bentrokan dengan polisi. Ratusan demonstran juga terlihat di kawasan Besiktas. Sementara itu, ribuan demonstran diperkenankan melakukan aksi mars di ibu kota Turki, Ankara.
Banyak pengamat yang menilai, Pemerintahan Presiden Turki Tayyip Erdogan menjadi lebih hati-hati menjelang pelaksanaan pemilihan umum pada bulan Juni mendatang. (Reuters)
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Gibran 'Cari Poin' Saat Demo Rusuh? Refly Harun Sebut Potensi 'Musuh dalam Selimut'
-
Keluarga Arya Daru Minta Perlindungan LPSK Usai 'Diteror' lewat Makam dan Pesan Misterius
-
Penyidik Kejaksaan Agung Ikut Sita Aset Milik Megawati dalam Kasus Korupsi PT Sritex
-
Penyangkalan Pemerkosaan Massal 1998 Berbuntut Panjang, Fadli Zon Digugat ke Pengadilan
-
Waspada Hujan Petir! BMKG Rilis Peringatan Cuaca 12 September 2025 di Bandung hingga Pontianak
-
Prabowo Berkali-kali Nyatakan Komitmen Supremasi Sipil
-
Ada Kejanggalan, Anggota Keluarga Arya Daru Ajukan Perlindungan LPSK
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan