Suara.com - Sebagian anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta tengah melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah.
Anggota Komisi D bidang pembangunan Prabowo Soenirman menilai, uang harian yang didapat anggota dewan terlalu kecil dan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan selama kunjungan.
"Terlalu kecil (uang kunjungan kerja), karena itu untuk makan 3 kali dan transportasi dalam kota saja," kata Prabowo ketika dihubungi wartawan, Rabu (10/6/2015).
Prabowo menerangkan, dirinya bahkan harus mengeluarkan uang pribadi untuk membayar supir. Pasalnya, dikatakan Prabowo, uang tersebut belum termasuk biaya untuk supir pribadi.
"Belum kalau kita bawa sopir sendiri. Sopir biaya sendiri dan belum untuk penginapan mereka juga harus kita yang bayar jadi pasti nombok," jelas Prabowo.
Walaupun, uang yang diterima untuk melakukan kunjungan kerja tidak sesuai, Prabowo mengaku tetap akan melakukan hal tersebut.
Ketika ditanaya uang ideal yang seharusnya didapat wakil rakyat di Kebon Sirih, Prabowo mengaku tidak berani menyebutkan berapa nominalnya.
"Idealnya kita enggak berani bilang, nanti dibilang banyak tuntutan," kata dia.
Berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 1831 tahun 2013. Untuk perjalanan menuju Bogor masing-masing anggota Dewan mendapat uang harian sebesar Rp430 ribu.
Uang harian yang didapat anggota Dewan sudah meliputi uang makan, uang saku, dan transport lokal.
Selain itu, komisi yang lain juga ada yang melakukan kunjungan kerja ke Bandung dan juga Batam. Untuk anggota yang ke Bandung mendapat uang harian sebesar Rp 430 ribu, sementara anggota yang ke Batam mendapat uang harian sebesar Rp370 ribu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN