Suara.com - Ketua Pelaksana Tugas (Plt) Komisi Pemberantasan Korupsi Taufiequrachman Ruki khawatir soal dana aspirasi DPR. Jika dana itu disetujui maka diprediksi akan disalahgunakan oleh anggota DPR.
Kata dia akan terjadi penyalahgunaan wewenang. Kemudian, mereka akan terperangkap korupsi.
"Bisa terjadi penyalahgunaan wewenang, salah sasaran dan sebagainya. Kasihan kepada teman-teman DPR karena ketidaktahuan kemudian terperangkap dalam penyalahgunaan wewenang atau apapun yang bisa menimbulkan kerugian keuangan negara," kata Ruki.
Hal itu dikatakan Ruki usai menghadiri acara buka puasa bersama di rumah dinas Ketua DPR Setya Novanto di Widya Chandra, Selasa (26/6/2015) malam.
Terkait pembahasan Dana Aspirasi ini, dia mengaku sudah mengirimkan catatan ke anggota DPR. Menurutnya, Dana aspirasi tersebut rawan disalahgunakan.
"Kami mengatakan, selalu berhati-hatilah tentang penggunaan uang negara itu," kata dia.
KPK, kata Ruki, sudah meminta kepada kementerian keuangan untuk mengeluarkan aturan terkait penggunaan dana tersebut. Selain itu, KPK juga meminta Badan Pengawas Keuangan (BPK) untuk melakukan audit soal penggunaan dana aspirasi tersebut.
"Kita katakan bahwa kami kembalikan tentang keaturan keuangan," kata Ruki.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman