Suara.com - Gempa tremor Gunung Raung (3.332 mdpl) yang berada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember, Jawa Timur, terjadi terus menerus dalam beberapa hari terakhir.
"Gempa tremor Gunung Raung terus menerus terjadi setiap saat dan hari ini disertai suara gemuruh yang terdengar hingga jarak radius 14 kilometer," kata Kasubid Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api Wilayah Barat PVMBG, Hendra Gunawan, di Pos Pengamatan Gunung Api Raung di Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, Jumat (10/7/2015) sore.
Laporan Gunung Raung pada pukul 12.00-18.00 WIB tercatat secara visual cuaca terang, angin tenang, suhu udara 22 derajat celcius, puncak gunung terlihat jelas, asap kelabu tebal dengan tekanan lemah yang mencapai ketinggian 400-500 meter ke selatan dan barat daya, terdengar suara gemuruh lemah.
"Untuk data seismik tercatat gempa tremor terus menerus dengan amplitudo 6-32 milimeter, namun dominan 28 milimeter. Hujan pasir halus terjadi di sekitar Pos Pengamatan," tuturnya.
Menurut dia, gempa tremor masih fluktuatif karena hari sebelumnya dominan 29 milimeter, namun hari ini di angka 28 milimeter.
"Selama dua hari terakhir ini letusan abu vulkanik memang terjadi terus menerus, sehingga terlihat sinar api dan hujan abu vulkanik di beberapa wilayah di Kecamatan Banyuwangi, namun abu yang terbawa tersebut tergantung dari arah angin," katanya.
Menurutnya gempa tremor menerus dan suara gemuruh menandai peningkatan aktivitas gunung karena adanya pergerakan magma encer (fluida) dari bawah kawah Gunung Raung, namun volume material pijar belum bisa diukur.
"Status Gunung Raung masih siaga, sehingga masyarakat dan pendaki dilarang mendekati kawah yang ada di puncak gunung yang memiliki ketinggian 3.332 mdpl itu dalam radius 3 kilometer dari pusat kawah aktif," katanya.
Ia menjelaskan radius aman 3 kilometer, sehingga masyarakat yang berada di radius 4 kilometer dan seterusnya tidak perlu dievakuasi karena jarak tersebut aman dari lontaran material vulkanik Gunung Raung. Saat ini letusan Raung jenis strombolian yang memiliki tekanan lemah tapi terus menerus.
"Saya imbau masyarakat tetap tenang dan tidak panik, serta tidak terpancing isu-isu tentang letusan gunung yang menyesatkan dari pihak yang tidak bertanggungjawab," katanya.
PVMBG menaikkan status Gunung Raung dari Waspada (Level II) menjadi Siaga (Level III) sejak Senin (29/6) pukul 09.00 WIB karena terjadi peningkatan aktivitas gunung api tersebut. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Hari Ini Bergerak Geruduk DPR, Demo Buruh KASBI Bakal Dijaga Ketat 1.464 Aparat
-
5 Fakta PNS Probolinggo Memperkosa Keponakan Hingga Korban Depresi
-
Inovasi AI yang Mendorong Kualitas Riset dan Akademik Indonesia
-
Terseret Kasus Ekspor CPO, Dua Raksasa Sawit Bayar Uang Pengganti Triliunan dengan Cara Dicicil!
-
MBG ala Jusuf Hamka, Makan Gratis yang Bikin Anak-Anak SD Tambora Senyum Ceria
-
Gubernur Riau Diduga Pakai Uang Pemerasan untuk Jalan-Jalan ke Inggris dan Brasil
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik