Suara.com - Maskapai penerbangan Sriwijaya Air menutup sementara seluruh penerbangan dari dan ke Denpasar sehubungan dengan letusan Gunung Raung di Jawa Timur.
"Sehubungan dengan itu, maka rute penerbangan dari dan ke Denpasar, untuk sementara ini ditutup," kata Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, Agus Soedjono, di Jakarta, Jumat (10/7/2015).
Sriwijaya Air meminta pengertian seluruh pelanggan, terutama yang hendak menggunakan jasa Sriwijaya Air dan Nam Air dari Denpasar maupun tujuan Denpasar.
"Ini merupakan kejadian alam, dan bukan kuasa manusia," katanya.
Rute penerbangan yang ditunda dan dibatalkan akibat letusan Gunung Raung adalah rute Sriwijaya Air, di antaranya Jakarta-Denpasar PP, Denpasar-Dili, negara Timor Timur pulang-pergi, dan beberapa rute Denpasar-China pulang-pergi. Sedangkan rute Nam Air adalah Surabaya-Denpasar-Maumere-Kupang pulang-pergi.
"Menurut notam (notice to airmen) yang ditujukan kepada kami, penundaan seluruh rute tersebut hingga 10 Juli 2015 pukul 21.30 WITA," katanya.
Soedjono mengatakan, penerbangan Bandara Ngurah Rai, Denpasar ini bersifat UFN alias until further notice, sampai pemberitahuan lebih lanjut. "Kami akan infokan bila ada perkembangan lebih lanjut," ujar dia.
Dia memgatakan pelanggan juga dapat menghubungi pusat informasi Sriwijaya Air di 021 29279777 dan atau 08041777777.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan telah menyatakan notam untuk penutupan lima bandara demi mengantisipasi dampak buruk dari debu vulkanik Gunung Raung yang mengancam keselamatan penerbangan.
Lima bandara yang ditutup itu Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, Bandara Internasional Lombok, Bandara Selaparang Lombok, Bandara Blimbingsari Banyuwangi dan Bandara Notohadinegoro, Jember.
Pemberitahuan tersebut, di antaranya notam nomor A 1413/15 untuk penutupan Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, yang berlaku sampai dengan pukul 06.30 WITA.
Notam Nomor B 1067/15 untuk penutupan Bandara Internasional Lombok, yang berlaku sampai dengan pukul 05.30 WITA.
Notam Nomor C 0498/15 untuk penutupan Bandara Selaparang, Lombok, yang berlaku sampai dengan pukul 09.00 WITA.
Notam Nomor C 0499/15 untuk penutupan Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, yang berlaku sampai dengan pukul 12.00 WIB.
Notam Nomor C 0500/15 untuk penutupan Bandara Notohadinegoro, Jember, yang berlaku sampai dengan pukul 08.00 WIB.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?