Suara.com - Gereja Masehi Injil Sangihe Talaud Mahanaim dan Masjid Al Muqarrabien yang berdiri bersebelahan sejak tahun 1960 di Jalan Enggano, Tanjung Priok, Jakarta Utara, menjadi simbol kerukunan beragama di Indonesia.
Kedua rumah ibadah tersebut hanya dipisahkan oleh tembok setinggi semester sehingga jemaah dan jemaat bisa saling bertatap muka dan menyapa.
Jelang kebaktian sore pukul 18.00 WIB dan salat Maghrib, kedua umat saling menyapa di depan gerbang bangunan tersebut.
"Kami harmonis lebih dari tetangga, tapi seperti saudara," kata Robert Lalela (54) jemaat Gereja Mahanaim, Minggu (19/7/2015) petang.
"Sejak gereja dan masjid ini bertetangga tahun 1960-an, kami saling membantu dan menjaga. Jika masjid berkegiatan, maka kami menghormati, dan begitu sebaliknya," imbuh Robert.
Suryana (60), jemaah Al Muqarrabien yang tinggal di gang belakang masjid, mengatakan sikap saling menghargai adalah kunci kerukunan warga berbeda keyakinan di sana.
"Tidak pernah ada masalah, soalnya warga di sini saling menghargai," kata pria yang sudah bermukim di Tanjung Priok sejak kecil.
"Kami warga Tanjung Priok sudah biasa dengan perbedaan karena di sini ada pelabuhan. Banyak warga yang datang berbeda-beda suku dan agama, tapi kami anggap itu biasa," katanya.
Adapun rumah ibadah lain yang bersebelahan di Tanjung Priok adalah Gereja Protestan Indonesia Barat Petra dengan Masjid Jami At Tauhid yang berdiri berurutan dengan RSUD Koja Jakarta Utara.
"Masjid dan gereja yang di samping Rumah Sakit Koja bukti kalau Indonesia bisa rukun," kata Sari Siregar, warga Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Sementara itu, Mario Latuny, warga Tanjung Priok dan jemaat GPIB Petra, menambahkan, "Kerukunan umat beragama sangat mungkin diciptakan dengan cara mengurangi gesekan antarpemeluk, dan menghindari sikap fanatisme." (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid
-
BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Sejumlah Kota, dari Pekanbaru Hingga Banten
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Diguyur Hujan Ringan, Waspada Banjir