Suara.com - Sekitar 100 kios di Pasar Induk Gedebage Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (20/7/2015), sekitar pukul 02.25 WIB hangus terbakar.
"Kios yang terbakar itu ada di los satu dan dua. Los satu adalah jongko pedagang yang menjual dagangan kering, sedangkan los dua itu untuk pedagang yang menjual sayuran. Satu los ada sekitar 50 jongko," kata Kepala Bidang Pemadaman Damkar Kota Bandung, Yosep Heryansyah, di Bandung, Senin.
Ia menyatakan, saat ini puluhan petugas masih berusaha melakukan pemadaman api di salah satu pasar tradisional terbesar Kota Bandung tersebut.
"Kondisi sekarang masih dilakukan pemadaman, namun api sudah bisa kami kendalikan. Memang masih ada sejumlah titik-titik api kecil sekarang," kata dia lagi.
Kondisi kios/jongko yang sebagian besar terbuat dari kayu, kata dia, membuat petugas sedikit kesulitan untuk memadamkan api di sana.
"Kendala utama adalah material jongko yang terbuat dari kayu. Itu cukup menyulitkan petugas di lapangan," ujarnya pula.
Namun saat ditanyakan penyebab utama kebakaran di Pasar Induk Gedebage tersebut, pihaknya belum bisa mengetahuinya.
"Faktor penyebabnya, kami belum tahu, sekarang kami masih fokus pada pemadaman api hingga benar-benar padam," kata Yosep lagi. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
Terkini
-
M Bloc Space Comeback: Sekarang Wajahnya Beda, Energinya Juga Lebih Seru!
-
Apa itu Prabowonomics? Viral usai Jadi Jihad Budiman Sudjatmiko
-
Geger Kereta Cepat Whoosh: Dugaan Konspirasi Jahat Disebut Bikin Negara Tekor Rp75 Triliun
-
Sidak Dedi Mulyadi Ungkap Dugaan Aliran Dana Janggal Aqua ke PDAM Senilai Rp600 Juta Per Bulan!
-
Dukung PPPK Jadi PNS, Anggota Komisi II DPR Sebut Usulan Terbuka Diakomodir Lewat Revisi UU ASN
-
Uji Lab Tuntas! Pertamina Jawab Keluhan Pertalite Bikin Brebet di Jatim: Sesuai Spesifikasi
-
PAM Jaya Matikan Sementara IPA Pulogadung, Gangguan Layanan Bisa Terasa Sampai 48 Jam
-
Geger Dugaan Mark Up Proyek Whoosh, KPK Bidik Petinggi KCIC?
-
Skandal Korupsi Whoosh: KPK Usut Mark Up Gila-gilaan, Tapi Ajak Publik Tetap Naik Kereta
-
Dugaan Kerugian Negara Rp75 T di Proyek KCJB, Pemufakatan Jahat Pemilihan Penawar China Jadi Sorotan