Suara.com - Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) ternyata sudah menyusun strategi lanjutan kalau pimpinan tertingginya Abu Bakr al Baghdadi terbunuh.
Menurut informasi intelijen Irak dan Amerika, seperti dikutip dari Independent (23/7/2015), pemimpin ISIS merancang warisan kekuasaan kepada pemimpin lainnya untuk tetap menguasai Irak dan Suriah.
The New York Times, sempat melaporkan kalau Abu Bakr al-Baghdadi terluka parah dalam serangan awal 2015 lalu. Dia telah menyerahkan otoritasnya kepada kabinetnya yang mengurusi soal peperangan.
Kewenangan ini termasuk otoritas yang menyangkut soal keuangan dan keagamaan yang bermarkas di Raqqa, Suriah.
“ISIS telah membuat struktur yang bisa terus berlanjut meski pemimpinnya telah hilang dengan memberikan kewenangan komandan di level menengah,” kata sumber itu.
Bahkan muncul keyakinan, kalau para komanadan ISIS di medan pertempuran diberikan kebebasan untuk bertindak tanpa intervensi dari impinan tertingginya.
Hal itu dianggap sebagtai informasi penting, karena besar kemungkinan para anggota ISIS yang tertangkap hanya mempunyai sedikit infrmasosi tentang pimpinannya.
Struktur ini mirip dengan al Qaeda dimana strukturnya terputus namun indeologinya tetap hidup.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo
-
86 Korban Ledakan SMAN 72 Dapat Perlindungan LPSK, Namun Restitusi Tak Berlaku bagi Pelaku Anak
-
Siapa Vara Dwikhandini? Wanita yang Disebut 24 Kali Check In dengan Arya Daru Sebelum Tewas