Suara.com - Polda Metro Jaya mengancam bakal menyelidiki penggunaan Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang digunakan di luar kepentingan pendidikan oleh para pemegang kartu.
"Iya kami sudah dengar masalah KJP itu dari beberapa media. Sampai saat ini kita akan selidiki apakah memang benar ada penggunaan dana KJP untuk kegiatan di luar pendidikan," kata Kadiv Humas Polda Metro Jaya di Mapolda, Jakarta, Selasa (4/8/2015).
Dia juga mengatakan, pihaknya akan menyelidiki apakah penggunaan tersebut dilakukan oleh siswa atau orang tua siswa.
"Kalau indikasinya kuat ada pelanggaran penggunaan KJP, kita akan panggil orang tua siswa tadi. Apa tujuan penggunaan itu dan sebagainya," tambahnya.
Saat ditanya mengenai pasal apa yang akan digunakan untuk menjerat orang tua murid yang melakukan pelanggaran penggunaan KJP, Iqbal menjelaskan masih terlalu dini untuk jeratan pasal..
"Untuk ranah pidananya, kita akan selidiki dulu duduk persoalannya. Ini kan kita sedang kembangkan penyidikan, apakah pelanggaran ini dari siswaya atau orang tuanya," kata Iqbal.
Seperti diketahui sebelumnya, Bank DKI menemukan indikasi pelanggaran penggunaan kartu Jakarta Pintar. Salah satunya ialah penggunaannya untuk karaoke.
Hal tersebut terungkap dari bukti transaksi non tunai milik peserta KJP, yang terekam oleh Bank DKI.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia