Suara.com - Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay akan mempelajari rekomendasi Badan Pengawas Pemilu terkait tujuh daerah yang hanya mempunyai pasangan calon tunggal pilkada.
"Kita tunggu rekomendasi Bawaslu itu persisnya kami belum terima. Kita tunggu," kata Hadar di kantor KPU, Rabu (5/8/2015).
Dia menambahkan Bawaslu dibentuk dengan UU Nomor 15/2015 tentang penyelenggaraan pemilu, salah satunya untuk memberikan masukan kepada KPU. Selain itu, Bawaslu punya tugas untuk melakukan langkah preventif dan menyelesaikan pelanggaran dan sengketa Pemilu.
Hadar mengatakan bila rekomendasi tersebut tepat, KPU akan menjadikannya sebagai pertimbangan untuk koreksi. Namun, kalau rekomendasi kurang tepat, komisi punya hak menolak.
"Karena itu akan kita pelajari dulu," ujarnya.
Bawaslu merekomendasikan KPU untuk memperpanjang pendaftaran calon peserta pilkada serentak selama tujuh hari mulai Kamis (6/8/2015).
Ketua Bawaslu Muhammad menyatakan perpanjangan masa pendaftaran hanya berlaku untuk tujuh daerah. Dengan adanya perpanjangan masa pendaftaran diharapkan ada tambahan calon peserta pilkada.
Ketujuh daerah yaitu Kabupaten Tasikmalaya (Jawa Barat), Kabupaten Blitar (Jawa Timur), Kota Mataram (Nusa Tenggara Barat), Kota Samarinda (Kalimantan Timur), Kabupaten Timor Tengah Utara (Nusa Tenggara Timur), Kabupaten Pacitan (Jawa Timur), dan Kota Surabaya (Jawa Timur). Di tujuh daerah yang akan menyelenggarakan pilkada tersebut saat ini hanya terdapat pasangan calon tunggal sehingga terancam diundur hingga 2017.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Terpuruk Pasca-Muktamar, Mampukah PPP Buktikan Janji Politiknya? Pengamat Beberkan Strateginya
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta
-
Bukan Drama Hukum, Nadiem Makarim Dibantarkan dari Sel Tahanan karena Sakit Ambeien
-
Jejak Riza Chalid Terus Diburu, Kejagung Periksa Saksi Kunci Korupsi Pertamina
-
Kejagung 'Skakmat' Protes Hotman Paris: Penyidik Punya Alasan Tertentu