Suara.com - Sipir Lembaga Pemasyarakatan Nyomplong Sukabumi, Jawa Barat menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu di Lapas. Pelakunya adalah seorang perempuan dengan modus menjenguk keluarganya.
"Aksi ini terungkap setelah, petugas kami mencurigai gerak gerik pelaku berinisial A. Setelah diperiksa dan digeledah ternyata barang bukti sabu tersebut disembunyikan tersangka di dalam kemaluannya," ujar Kepala Lapas Kelas II Ngomong, Sukabumi, M Latief Saifuddin di Sukabumi, Jumat (14/8/2015).
Menurut Latief, dari hasil pemeriksaan, perempuan yang identitas kependudukannya di Magelang, Jawa Tengah itu menyelundupkan tiga paket. Pelaku telah diserahkan kepada Satuan Narkoba Polres Sukabumi Kota untuk ditindaklanjuti.
Selain itu, pihaknya juga masih menyelidiki kasus ini dan untuk siapa penerima paket sabu tersebut. Diduga, orang suruhan atau menjadi kurir narkoba ini dari narapidana yang tengah mendekam di Lapas.
"Antisipasi terjadinya percobaan penyelundupan ini, kami memperketat pengawasan khususnya terhadap warga yang menjenguk dan juga memasang CCTV di beberapa titik," tambahnya.
Sementara, Kasat Narkoba Polres Sukabumi Kota, AKP Supeno mengatakan pihaknya tengah melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap tersangka A yang tinggal di wilayah Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Tidak menutup kemungkinan A merupakan jaringan narkoba yang dikendalikan narapidana di Lapas. (Antara)
Berita Terkait
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Ammar Zoni Ditantang Ajukan JC, Perannya Bisa Bongkar Bandar Narkoba Kakap Kalangan Artis?
-
Kasus Ammar Zoni, DPR Sentil Rutan Salemba: Lapas Mestinya Bina Napi bukan Sarang Narkoba!
-
4 Babak Kasus Narkoba Ammar Zoni: Kini Dijerat Pasal Berlapis dan Terancam Hukuman Mati!
-
Ammar Zoni jadi Bandar di Penjara, DPR: Petugas Lapas Harus Dihukum Berat jika Terbukti Kongkalikong
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
Terkini
-
Terkuak! Motor Anggota Polri Nunggak Cicilan Jadi Pemicu Pengeroyokan Maut 2 Matel di Kalibata
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak, Pemkab Agam Membutuhkan 525 Huntara Bagi Korban Banjir
-
Wagub Sumut Apresiasi Bantuan Korban Banjir dan Longsor dari Pemprov Bengkulu
-
Sidang Etik 6 Anggota Yanma Pengeroyok Matel di Kalibata Digelar Pekan Depan, Bakal Dipecat?
-
Menanti Status Bencana Nasional Sumatera sampai Warga Ingin Ajukan Gugatan
-
BGN Optimis, Program Makan Bergizi Gratis Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi hingga 8 Persen
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?