Suara.com - Wakil Ketua MPR Mahyudin menyampaikan belasungkawa buat keluarga korban, baik penumpang dankru pesawat maskapai Trigana Air yang hilang kontak di Papua, kemarin.
"MPR sampaikan belasungkawa kepada keluarga, pilot dan pramugari yang mengalami kecelakaan tersebut," ujar Mahyudin di DPR, Jakarta, Senin (17/8/2015).
Pihaknya menyerahkan seluruh proses evaluasi kepada Kementerian Perhubungan. Harapannya, kejadian seperti ini tidak terjadi lagi.
"Itu urusan (kementeri) perhubungan lah untuk mengkaji supaya ke depan lebih baik," ujarnya.
Dia tidak mau gegabah berspekulasi tentang penyebab peristiwa ini. Banyak rumor yang menyebut pesawat ini menabrak gunung, namun Mahyudin mengatakan perlu menunggu hasil investigasi Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Namun, dia sepakat ketika disebut wilayah Papua memang memiliki medan yang ekstrem untuk jalur transporatasi udara.
"Ya, kita tunggu saja nanti. Makannya kita nggak mau spekulasi. Kita nggak boleh gegabah, kasihan keluarga korban," ujarnya.
"Apakah ini menabrak gunung, human error, atau pesawatnya mengalami kendala teknis. Kita tunggu. Nanti kan KNKT mengambil blackbox (kotak hitam) baru tahu penyebab jatuhnya itu," tambah Politisi Golkar ini.
BACA JUGA:
Ini Foto Terakhir yang Diunggah Pramugari Trigana Air ke Facebook
Gelombang Radio Misterius di Australia Kemungkinan Dikirim Alien?
Kenapa Farhat Bela Pengendara Moge Ugal-ugalan?
Model "Down Syndrome" Ini Akan Ramaikan New York Fashion Week
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya