Suara.com - Di tengah riuhnya suara alat berat menghancurkan rumah-rumah di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (22/8/2015) saing sejumlah warga terlihat sibuk mengumpulkan besi-besi bekas.
Dengan menggunakan palu dan gergaji besi, warga coba memanfaatkan apa yang tersisa dari puing-puing rumah mereka. Tak sedikit anak-anak yang juga membantu orang tuanya mengumpulkan besi bekas untuk dijual kiloan.
Salah satu warga itu adalah Rudi, yang rumah mertuanya habis terkena penggusuran oleh pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
"Sengaja ini mungutin besi buat uang rokok lah, tambah-tambahan. Saya udah dua hari yang lalu, sejak penggusiran udah mulai cari besi bekas di sini," ujarnya kepada suara.com di lokasi normalisasi kali ciliwung, Kampung Pulo.
Rudi yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang makanan itu mengaku, dari mengumpulkan besi beska ini ia bisa mengntungi Rp60 ribu per hari. Sudah dua hari ini dia mengumpulkan besi bekas dari puing-puing bangunan di Kampung Pulo.
"Ya kalau sekilonya dijual Rp3 ribu-an. Kalau kemarin dapat sekitar 20 kilo dari hasil mungutin besi," jelasnya.
Sementara warga lainnya, Anton tidak bekerja sendiri. Ia bersama empat rekannya sudah sejak Rabu lalu mengais rezeki dari lokasi gusuran ini.
"Kalau kita kerjanya berempat, nanti dari hasil semuanya dikumpilin berapa kilo dan dijual. Hasilnya kita bagi berempat," jelas dia.
Selain mengumpulkan besi-besi, warga juga terlihat mencari bekas paralon atau barang yang dapat kembali diuangkan. Namun, besi bekas tetap yang paling dicari karena harga jualnya lebih mahal.
Berita Terkait
-
Mengenal Apa Itu Preloved dan Perbedaannya dengan Barang Second Hand
-
Viral Kisah Siswi SMP Dibully karena Ibu Pemulung, Kini Memilih Putus Sekolah
-
Akting Sujud hingga Pingsan, Dinsos Jakbar soal Viral Pengemis Nyamar Pemulung: Jangan Diberi Uang!
-
Cerita Lain usai Demo, Selongsong Gas Air Mata Laku Dijual Rp12 Ribu
-
5 Pelajaran Hidup dari Adi Kusuma, Pemulung S1 yang 'Tampar' Keras Budaya Gengsi
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka