Suara.com - Angkatan laut kerajaan Inggris tengah berjuang untuk merekrut para pemuda di negaranya agar mau bertugas di tengah isolasi kehidupan bawah laut ketika berada dalam kapal selam.
Hal ini jadi tren yang lebih luas setelah melihat semua angkatan bersenjata memenuhi target merekrut generasi media sosial yang berharap mendapat lebih dari pekerjaan mereka.
Berita itu muncul sebagai bagian dari penelitian yang dilakukan PA Consulting yang telah berusaha membantu atasi kekurangan staf di angkatan laut Inggris.
Nick Chaffey, kepala konsultasi pertahanan, mengatakan kepada The Sunday Telegraph bahwa masyarakat telah bergerak lebih cepat dari yang kita pikirkan selama beberapa dekade terakhir.
Misalnya, fakta bahwa jika Anda bertugas di kapal selam, Anda akan terkunci dalam kaleng di bawah air dan itu akan berlangsung lama. Anda pun terputus dari dunia maya dan media sosial seperti Facebook dan Twitter sebenarnya jadi hambatan yang signifikan untuk merekrut anak muda.
Perusahaan itu juga mengklaim bahwa anak muda sekarang mengharapkan lebih dari pekerjaan mereka sampai sering ganti pekerjaan demi mencari keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik.
Meskipun menghabiskan berjuta-juta pound sterling melalui media untuk merekrut awak kapal selam agar mau menghabiskan 90 hari di bawah air dengan enam setengah bulan berada di laut.
Di angkatan laut, 1.740 pelaut berhenti lebih awal dalam 12 bulan terakhir. Lebih tinggi dari angkatan darat.
Chaffey mengatakan, hal ini jadi semakin sulit menarik anak muda yang cerdas ketika mereka diharapkan bisa membuat perubahan drastis atas gaya hidup mereka. (Daily Mail)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Pastikan Serapan Anggaran MBG Membaik, Luhut: Menkeu Tak Perlu Ambil Anggaran yang Tak Terserap
-
Ngeri! Jakarta Masuk 5 Besar Kota dengan Udara Terburuk di Dunia
-
Buka Suara soal Kasus Puluhan Siswa SD Keracunan MBG di Jaktim, DKPKP DKI Bilang Begini
-
Cuaca Hari Ini: Waspada Badai, Sebagian Besar Wilayah Indonesia Diprediksi Hujan
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 4 Oktober 2025: Waspada Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi
-
Terkuak! Kasus Keracunan Siswa di Jakarta Akibat Dapur MBG Tak Jalani SOP BGN
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu