Suara.com - Seorang buruh migran perempuan asal Karanggeneng, Grobogan, Jawa Tengah, meninggal dunia akibat dianiaya oleh majikannya di Irbid Barat, Yordania. Jenazah korban kini tengah divisum di Rumah Sakit Prince Basmah Irbid.
Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal, dalam keterangan yang diterima Suara.com, Selasa pagi (25/8/2015), menyebutkan kalau korban berinisial S menederita luka serius bekas penyiksaan di sekujur tubuhnya.
Kementerian, menurut Iqbal, pertama kali mendapat informasi tragedi ini dari keluarga korban dan melanjutkannya ke KBRI di Amman.
Iqbal melanjutkan, saat ini pelaku sudah ditangkap dan ditahan di penjara militer dan akan diadili di pengadilan militer setempat.
KBRI selanjutnya mendesak pemenuhan hak-hak korban dari kekuarga pelaku. Melalui upaya tersebut KBRI telah berhasil mengambil barang-barang pribadi almarhumah, sisa gaji selama 6 tahun bekerja dan biaya pemulangan jenazah.
KBRI juga memberikan pendampingan hukum, termasuk dengan menunjuk pengacara, untuk mengawal proses peradilan dan memastikan keputusan pengadilan yang seadil-adilnya, khususnya bagi ahli waris almarhumah.
"Keluarga menerima kejadian ini sebagai takdir. Namun demikian, karena penyiksaan yang dilakukan sangat biadab, sesuai harapan keluarga, KBRI akan mengawal kasus ini agar pelaku mendapatkan hukuman yang seberat-beratnya,” kata Iqbal.
Jenazah direncanakan akan tiba di Jakarta hari ini dan akan ditangani oleh Kemlu bersama BNP2TKI untuk diteruskan ke rumah duka di Grobogan, Jawa Tengah.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
Terkini
-
Ribka Tjiptaning Dilaporkan ke Bareskrim, Organisasi Sayap PDIP Singgung Pembungkaman Suara Kritis
-
Dipolisikan Buntut Ucapan Soeharto Pembunuh Rakyat, Ribka PDIP Tak Gentar: Dihadapi Saja
-
Diprotes Dewan, Pramono Bantah Ada Pemangkasan Anggaran Subsidi Pangan di 2026
-
Prabowo Terima Kunjungan Mantan PM Australia di Hotel Tempat Menginap, Ini yang Dibahas
-
Angka Perkawinan Anak Turun Jadi 5,9 Persen, KemenPPPA Waspadai Perubahan ke Nikah Siri
-
Jadi Lingkaran Setan Kekerasan, Kenapa Pelanggaran HAM di Indonesia Selalu Terulang?
-
Tindak Setegas-tegasnya! Geram Gubernur Pramono Soal 3 Karyawan Transjakarta Dilecehkan
-
Panas di Senayan: Usulan BPIP Jadi Kementerian Ditolak Keras PDIP, Apa Masalahnya?
-
Ahmad Luthfi Komitmen Berikan Pemberdayaan Kepada Perempuan
-
Ribka Dilaporkan ke Bareskrim soal Ucapan Soeharto Pembunuh, Pelapor Ada Hubungan dengan Cendana?