Suara.com - Salah seorang capim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Giri Suprapdiono, menyebut kalau selama ini lembaga anti rasuah masih kekurangan personel termasuk penyidik.
Dalam tes wawancara di depan anggota tim Pansel KPK hari ini, Selasa (25/8/2015), Giri sesumbar bakal menambah jumlah penyidik.
"Jumlah pengaduan yang mencapai ribuan tentu saja merepotkan para penyidik. Kalau saya jadi pimpinan, akan saya tambah sebanyak-banyaknya ," kata Giri.
Menurutnya, penambahan jumlah penyidik harus berbarengan dengan sejumlah progranmpemberantasan korupsi yang selaras. Sedangkan, jumlah penyidik gabungan dari jaksa, polisi sampai swasta jumlahnya belum mencukupi.
"Sebagai antisipasi, penyidik maupun pegawai dengan jumlah yang banyak itu harus turun langsung soal sosialiasi pemberantasan korupsi ke masyarakat lewat berbagai cara, seperti media massa dan media sosial," terangnya.
Dalam tiga bulan pertama, Giri juga berencana akan menguatkan kelembagaan. Alasannya, KPK tengah menghadapi masa krisis dalam 10 tahun terakhir dan membangun kepercayaan dari publik.
"Selama ini KPK lemah dalam penguatan kelembagaan. Inilah yang harus dibuat program penguatan riil lewat media masa.Harus dibangun kepercayaan, harus dimulai dari pimpinan dan jadi contoh tidak ada yang tertutup,"tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India