Suara.com - Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi mulai mengonfrontasi sejumlah temuan dan aduan masyarakat kepada calon pimpinan KPK melalui wawancara tahap akhir di aula Gedung III Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (24/8/2015).
Wawancara terhadap 19 calon pimpinan KPK akan digelar selama tiga hari mulai hari ini hingga Rabu (26/8/2015), dan pelaksanaannya pun bersifat terbuka, sehingga media dan pengamat bisa melihat jalannya seleksi tersebut.
Wawancara dimulai pukul 08.00 WIB, dan masing-masing calon akan diwawancarai bergantian dengan durasi waktu satu jam. Capim KPK yang mendapat giliran pertama menjalani tes wawancara adalah Ade Maman Suherman, dikutip dari situs resmi Sekretariat Kabinet.
Kepada Ketua Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Univesitas Jenderal Sudirman ini, Pansel KPK mengajukan sejumlah pertanyaan antara lain kewenangan KPK, faktor pendorong terjadinya tindak korupsi, langkah-langkah hukum pencegahan tindak korupsi, dan mekanisme dan koordinasi pengawasan tindak korupsi antar lembaga.
“Saya ingin bertanya apa saja kegiatan Anda lima tahun terakhir yang terkait dengan anti korupsi?” kta Harkristuti Harkrisnowo.
“Sebagai seorang dosen, saya mengajar dan menulis artikel penegakan hukum di koran,” kata Ade.
“Yang berbau akademik gitu, di jurnal nasional di jurnal internasional,” tanya Hartuti.
”Saya akui di jurnal nasional dan jurnal internasional ada, tapi tidak fokus pada korupsi, tapi hukum ekonomi tentang pengadaan barang,” jawab Ade.
“Itu jurnal kalau kegiatan,” kata Hartuti.
“Saya selama ini melakukan Tri Dharma,” kata Ade.
Berikut 19 capim KPK yang mengikuti wawancara dengan Pansel KPK:
1. Ade Maman Suherman, (Ketua Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Univesitas Jenderal Sudirman) menjalani seleksi pada Senin, 24 Agustus 2015, pukul 08.00 sampai 09.00 WIB;
2. Agus Rahardjo (Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa) menjalani seleksi pada Senin 24 Agustus 2015, pukul 09.15 sampai 10.15 WIB;
3. Alexander Marwata (Hakim Ad Hoc Topikor Pengadilan Negeri Jakarta Pusat) menjalani seleksi pada Senin 24 Agustus 2015, pukul 10.30 sampai 11.30 WIB;
4. Brigjen Basaria Panjaitan, (Widyaiswara Madya Sespimti Polri) akan menjalani seleksi pada Senin 24 Agustus 2015, pukul 11.45 sampai 12.45 WIB;
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India