Suara.com - Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menegaskan tetap menertibkan keberadaan pedagang hewan yang berjualan di atas trotoar dan ruang terbuka hijau. Menjelang hari raya Idul Adha, pemerintah telah menyediakan tempat khusus untuk menjual hewan.
Tapi, sebagian besar pedagang menolaknya. Pedagang bernama Arif (60) menolak jualan hewan di tempat yang disediakan pemerintah dengan alasan sempit.
"Ya tempatnya aja kecil banget mas, mana nampung," kata Arif saat ditemui Suara.com, Selasa (22/9/2015).
Selain kecil, katanya, tempat tersebut tidak strategis untuk bisnis hewan.
"Tempatnya aja di pinggir kali mas, yang ada pada jatuh semua ke kali kambing saya," ujarnya. "Soalnya di situ jalan buntu mas, mana kurang penerangan, jadi gimana ada yang tahu kalau ada yang jualan kambing."
Pedagang bernama Bari (34) memilih tetap berjualan di pinggir jalan umum karena lebih menjanjikan.
"Pasti tempatnya mah masuk gang semua itu mas, nggak maulah semua pedagang, yang ada juga nggak ada yang beli," ujarnya.
Kecuali, kata Bari, tempat yang disediakan strategis, barulah dia mau pindah.
"Kalau tempatnya bisa dilihat orang banyak sih kita mau mas, karena kan biar cepet laku juga dagangan kita," katanya.
Kemarin, upaya penertiban yang dilakukan sekitar 500 petugas Satpol PP, TNI, dan Polri di Jalan KH Mas Mansyur, Tanah Abang, Jakarta Pusat, gagal karena ditentang warga. Petugas gabungan pun mundur untuk menghindari bentrok fisik. (Nur Habibie)
Tag
Berita Terkait
-
Raih Capaian Gemilang, Pengunjung Vasaka Hotel Naik Signifikan Saat Libur Panjang Idul Adha
-
Dampak PHK: Jumlah Orang Berkurban Idul Adha 2025 Anjlok!
-
Sebar Qurban 2025: Menjangkau 202 Ribu Penerima di 130 Kota dan 9 Negara
-
Bikin Kompetisi Padel dan Diikuti Belasan Artis, Marshel Widianto Siapkan Hadiah Kambing
-
Masih Bingung Cara Masak Daging Kambing? Ini 5 Bahan Penghilang Bau Prengus, Dijamin Efektif
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?