Suara.com - Hari ini, Senin (5/10/2015), DPR akan menggelar rapat paripurna setelah terakhir kalinya DPR menggelar rapat paripurna pada 1 September 2015.
Selama satu bulan belakangan, lima pimpinan DPR selalu tidak lengkap. Pada 31 Agustus hingga 8 September 2015, Ketua DPR Setya Novanto dan Wakil Ketua DPR Fadli Zon melakukan kunjungan ke Amerika Serikat.
Kemudian, 18 September hingga 30 September 2015, Ketua DPR Setya Novanto, Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, mendapat undangan dari Raja Arab Saudi untuk melaksanakan Ibadah Haji.
Wakil Ketua DPR Agus Hermanto mengatakan, agenda paripurna hari ini adalah laporan penyampaian ikhtisar pemeriksaan Semester I Tahun 2015 dan Penyerahan laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dan pelantikan anggota DPR baru yang menggantikan anggota DPR yang mundur untuk Pilkada, serta Penetapan Susunan Keanggotaan Pansus RUU tentang Tabungan Perumahan Rakyat.
"Ini hari ada pelantiakan anggota DPR dan yang bersangkutan mencalonkan sebagai kepala daerah, dan ini berkaitan dengan UU pemilu ini sehingga harus mundur dan ini digantikan oleh nomor yang ada suara dibawahnya," kata Agus.
Sedianya, rapat paripurna ini dijadwalkan digelar pukul 14.30 WIB. Selain agenda ini, dalam paripurna ini juga akan membacakan surat yang masuk ke DPR dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Salah satunya adalah surat calon pimpinan (capim) KPK.
"Surat dari Presiden yang sudah mengajukan yang dkminta perstujuannya, sehingga ini bisa di proses ke bamus, dan diserahkan ke Komisi III dan Komisi III sudah membuat pansus untuk fit n proper dari pelaksanaan capim KPK," ujar Politisi Demokrat ini.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO