Suara.com - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Golkar John Kennedy Aziz mengatakan panitia khusus untuk menyelidiki kasus Pelindo II melibatkan lima komisi.
"Yang akan dilakukan adalah tentang bagaimana Pelindo itu berjalan selama ini. Makanya ada lima komisi yang terkait dalam pansus ini dibidang hukum jelas Komisi III," ujar John usai diskusi bertema Revisi UU Hak Paten di balai wartawan DPR, Selasa (6/10/2015).
Kelima komisi yang terlibat dalam Pansus Pelindo II, di antaranya Komisi VI yang menangani pembelian 10 alat berat, Komisi V yang berkaitan dengan pekerjaan umum, Komisi IX berkaitan dengan ketenagakerjaan, dan Komisi XI terkait anggaran.
"Jadi kalau tidak salah ada lima komisi yang terkait dalam konteks itu," kata John.
John mengatakan perkembangan kasus Pelindo II nantinya akan mengikuti hasil temuan lima komisi.
"Tentu ini akan berkembang terus sesuai dengan penemuan. Di dalam konteks ini, karena pansus ini memang melibatkan semua komisi," kata dia.
Meski telah disetujui, Pansus Pelindo II belum merancang tim dan susunan rencana kerja.
"Kita belum menyusun dan panitia dan anggota pansusnya sendiri belum terbentuk mulainya dari mana tentu nanti pansus ini akan menyusun dulu rencana kerjanya," kata dia.
Ketika ditanya siapa anggota Fraksi Golkar yang masuk Pansus Pelindo II, John belum mengetahuinya.
"Kita belum tahu siapa, karena ini kan keputusan terbentuknya pansus baru beberapa hari ini," kata dia.
Usulan pembentukan Pansus Pelindo II disampaikan oleh anggota Komisi III setelah sebelumnya Komisaris Jenderal Budi Waseso -- yang saat itu Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri -- menggeledah kantor PT. Pelindo II di Pelabuhan Tanjung Priok pada Jumat (28/8/2015). Ketika itu, penyidik menggeledah ruang kerja Direktur Pelindo II R. J. Lino untuk mencari dokumen bukti penyalahgunaan pengadaan sepuluh alat bongkar muat atau mobile crane di perusahaan itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP 5G Paling Murah di Bawah Rp 4 Juta, Investasi Terbaik untuk Gaming dan Streaming
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 November: Ada Rivaldo, Ribuan Gems, dan Kartu 110-115
- Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
- 5 Shio Paling Beruntung Hari Ini Minggu 30 November 2025, Banjir Hoki di Akhir Bulan!
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
Pilihan
-
Darurat Tengah Malam? Ini Daftar Rumah Sakit & Puskesmas 24 Jam di Palembang
-
604 Orang Meninggal Dunia dalam Bencana Sumatera: Update Terkini
-
Jeritan Ojol di Uji Coba Malioboro: Jalan Kaki Demi Sesuap Nasi, Motor Terancam Hilang
-
OJK Selidiki Dugaan Mirae Asset Sekuritas Lenyapkan Dana Nasabah Rp71 Miliar
-
Pasaman: Dari Kota Suci ke Zona Rawan Bencana, Apa Kita Sudah Diperingatkan Sejak Lama?
Terkini
-
Nestapa Istri Brigadir Nurhadi, Tuntut Ganti Rugi Rp771 Juta Atas Kematian Janggal Suaminya
-
Tiba di Arab Saudi, Penyidik KPK Bersiap Usut Dugaan 'Permainan' Kuota Haji di Tanah Suci
-
Kemensos Dirikan 28 Dapur Umum, Produksi 100 Ribu Nasi Bungkus Tiap Hari untuk Korban Banjir Sumatra
-
Korupsi Proyek Rel Kereta Api Medan Ancam Keselamatan, KPK: Bisa Sebabkan Kecelakaan Maut
-
Diangkut Helikopter, 4 Ton Bantuan Udara Diterjunkan ke 3 Kabupaten di Sumbar
-
Sudah Kirim Surat Panggilan, KPK akan Periksa Ridwan Kamil Pekan Ini
-
KPK Jebloskan ASN Kemenhub ke Penjara, Diduga Otak Pengaturan Proyek Kereta Api Medan
-
Awas Macet! Cek Pengalihan Arus Reuni Akbar 212 di Monas Besok, Ini Titik Rawan Kepadatan
-
Akses Terputus, Relawan PSI Tetap Tempuh Jalan Sulit Salurkan Bantuan untuk Warga Tapanuli Utara
-
Babak Baru Skandal Satelit Kemenhan, Laksda Leonardi Cs Segera Diadili