Suara.com - Populi Center mensurvei kinerja para menteri Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo. Sebanyak 38,1 persen masyarakat lebih cenderung puas dengan kinerja Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan disusul Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa yang memperoleh angka 25, 2 persen.
"Kinerja menteri yang memuaskan, Susi dan Khofifah," kata peneliti Populi Center Nona Evita dalam acara survei nasional bertema 'Satu Tahun Kabinet Kerja: Kinerja Sudah Terasa?' di hotel Kartika Chandra, Jakarta, Senin (26/10/2015).
Selain itu Menteri Susi dan Mensos Khofifah juga dianggap paling disukai masyarakat. Masing-masing mendapatkan persentase 26,3 persen dan 11,1 persen. Disusul oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan yang memperoleh 7,7 persen.
"Kabinet kerja, yang paling disukai, menteri Susi, kedua Khofifah, dan Anies ketiga," kata Nona.
Sementara itu, di jajaran Kabinet Kerja Jokowi yang dianggap paling mengecewakan publik adalah Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nachrowi. Sebanyak 14,9 persen masyarakat kecewa dengan kepemimpinan Menteri Imam Nachrowi. Kemudian disusul oleh Menteri Hukum dan HAM Yasona H Laoly yang memperoleh angka sebanyak 9,5 persen.
"Yang paling mengecewakan Imam Nahrawi, kedua Yasonna," katanya.
Survei nasional terkait kinerja Kabinet Kerja pemerintahan Jokowi-JK ini dilakukan melalui wawancara tatap muka di seluruh 34 provinsi di Indonesia mulai dari tanggal 15 hingga 22 Oktober 2015.
Besaran sampel adalah 1200 responden yang dipilih secara acak atau multistage random sampling dengan margin of error +/-2,9 pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Terkuak! Kasus Keracunan Siswa di Jakarta Akibat Dapur MBG Tak Jalani SOP BGN
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!