Suara.com - Siswi SMP yang masih berusia 12 tahun, Adinda Anggia Putri ditemukan tewas di area Perhutani Petak 17, RPH Tenjo, Desa Pangaur, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor. Sebelumnya, Putri memang tidak pulang berhari-hari.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Polisi Mohammad Iqbal mengatakan keberadaan Putri yang tak diketahui itu berdasarkan keterangan pihak keluarga. Keluarga melaporkan hilangnya Putri ke Polda Metro Jaya pada Rabu (28/10/2015) malam.
"Keluarga korban lapor semalam. Menurut keluarga, korban hilang sudah beberapa hari," kata Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Kamis (29/10/2015).
Dikatakan Iqbal jika Adinda yang merupakan warga Jalan Bendungan Jatiluhur Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat itu memang sering keluar rumah. Itu didapat dari pengakuan pihak keluarga.
Saat ini polisi masih mencari teman dekat korban yang diduga sering bermain dengan korban.
"Kita juga masih mencari beberapa saksi kuat mengenai korban, sering jalan ke mana, sama siapa," kata Iqbal.
Saat ini Polda Metro Jaya tengah bekerja sama dengan Polrestro Bogor untuk melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. Diduga Adinda yang merupakan siswi sekolah di MTs Al-Mubarak Jatiluhur, Jakarta Pusat itu meninggal dunia akibat tindakan kekerasan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre